Suara.com - Inul Daratista mengabarkan bahwa baru-baru ini ia terserang penyakit yang disebabkan bakteri langka, Clostridium Difficile. Bakteri ini hidup di usus besar dan dapat berkembang meski tanpa oksigen.
"10 hari bahkan satu bulan kesehatan baru pulih. Kena Clostridium Dificile. Dokter pasti tahu, itu bakteri langka di usus besar tapi yang tidak ada oksigen," kata Inu kata Inul Daratista seperti dikutip di YouTube Intens Investigasi, Rabu (13/11/2024).
Karena berada di usus besar, maka berdasarkan penjelasan dokter bakteri tersebut menyerang bagian pencernannya. Ia mengalami gejala cukup parah mulai dari badan keram hingga kejang-kejang. Ia sampai tak bisa beraktvitas karena dirawat di rumah sakit.
"Jadi yang diserang adalah pencernaan, fesesnya nggak bagus, kram, kejang, menggigil, keringetan. Pokoknya nggak karu-karuan. Badan sakit semua," bebernya.
Baca Juga: Dari Perut ke Otak: dr Zaidul Akbar Jelaskan Sering Baper dan Galau Bisa Dipengaruhi Makanan Loh!
Kini kondisi istri Adam Suseno ini sudah kembali pulih dan jauh lebih baik, namun beberapa kali dia masih merasakan menggigil dan keringat dingin.
"Kalau menggigil aku masih sekarang, keringetan juga masih kadang-kadang tapi nggak intens," ujar Inul Daratista.
Selain dilarang melakukan aktivitas berat, Inul Daratista mengaku banyak makanan yang harus dihindarinya untuk mempercepat proses pemulihan. Ia diharuskan menghindari beberapa jenis makanan seperti kopi, susu, dan roti.
"Karena ada radang usus besar, aku enggak boleh minum susu atau kopi. Roti, keju, pokoknya banyak yang enggak boleh aku makan deh," jelasnya.
Inul sendiri merasa terkejut bisa mengalami sakit yang cukup parah, padahal sudah selalu berusaha menjaga pola hidup sehat dan rajin berolahraga.
Baca Juga: Daftar 5 Artis Indonesia Sukses dan Kaya Raya Tanpa Sekolah Tinggi, Ada yang Cuma Tamat SD dan SMP!
Namun, ia tak mendugabakteri langka itu justru menyerangnya sehingga memerlukan perawatan intensif. "Dokter bilang ke aku, karena apes karena bisa kena di UGD, bisa terkena di tempat tertentu, bisa karena makanan," bebernya.