Suara.com - Perkara parkir mobil membuat hubungan Arafah Rianti dan tetangga di sekitar rumahnya merenggang. Bahkan kekinian adab Arafah Rianti dalam bertetangga ikut menjadi omongan.
Sebagai pengingat, Arafah Rianti beberapa waktu lalu curhat dilabrak 5 orang tetangganya yang semuanya laki-laki. Penyebabnya adalah Arafah Rianti yang parkir di depan rumah sebab garasinya tak cukup menampung 3 mobil miliknya.
Kekinian Arafah Rianti mengatakan kalau masalah dengan tetangganya telah selesai. Namun bahasan soal perseteruannya dengan tetangga masih terus menjadi omongan di media sosial. Bahkan ada yang sampai menyentil adab Arafah.
"Pentingnya belajar adab dalam bertetangga. Tetangga dia gak mungkin ada iri dan sirik-sirikan, secara town house yang Arafah huni setara 4M. Pasti ekonomi mereka setara bahkan mungkin di atasnya Arafah," kritik akun X bernama dwitasaridwita, dilansir pada Selasa (12/11/2024).
"Yang bikin gedeg bukan soal punya 3 mobilnya, punya mobil berderet sampe 10 gapapa, asal tau mau diparkirin di mana, bukan malah nyusahin banyak orang," imbuhnya.
Belajar dari kasus ini, berikut akan dibahas adab bertetangga dalam Islam. Seperti apa ya? Simak ulasan lengkapnya berikut ini.
Melansir laman NU Online, adab bertetangga dalam Islam pernah disampaikan oleh Imam Al-Ghazali dalam risalahnya berjudul al-Adab fid Dîn dalam Majmû'ah Rasâil al-Imam al-Ghazâli. Imam Ghazali menyebutkan ada sekitar 12 adab dalam bertetangga, yakni:
"Adab bertetangga, yakni (1) mendahului berucap salam, (2) tidak lama-lama berbicara, (3) tidak banyak bertanya, (4) menjenguk yang sakit, (4) berbela sungkawa kepada yang tertimpa musibah, (5) ikut bergembira atas kegembiraannya, (6) berbicara dengan lembut kepada anak tetangga dan pembantunya, (7) memaafkan kesalahan ucap, (8) menegur secara halus (9) ketika berbuat kesalahan, (10) menundukkan mata dari memandang istrinya, (11) memberikan pertolongan ketika diperlukan, (12) tidak terus-menerus memandang pembantu perempuannya."
Merangkum dari sumber lain, tidak menyakiti termasuk salah satu adab dalam bertetangga menurut Islam. Hal ini sesuai dengan hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, Rasulullah bersabda:
Baca Juga: Beda Penghasilan YouTube Arafah Rianti Vs Ayu Ting Ting: Adabnya Saat Parkir Mobil Dibandingkan
مَن كانَ يُؤْمِنُ باللَّهِ واليَومِ الآخِرِ فلا يُؤْذِ جارَهُ
Artinya: "Barangsiapa beriman kepada Allah dan Hari Akhir, janganlah menyakiti tetangganya." (HR Bukhari & Muslim)
Selain itu, adab bertetangga menurut sabda Rasulullah meliputi berbagi dan tidak meremehkan pemberian mereka, menghormati serta menghargai mereka, dan memperlakukan tetangga dengan sebaik-baiknya.
Jadi itulah beberapa adab bertetangga dalam Islam hasil dari rangkuman berbagai sumber. Semoga bermanfaat!