Suara.com - Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendikti Saintek), utusan Presiden RI Prabowo Subianto, Prof. Satryo Soemantri Brodjonegoro, mengungkapkan jika alumni penerima beasiswa LPDP yang bekerja di luar negeri tidak diwajibkan untuk kembali ke Indonesia. Meski tidak berlaku untuk seluruhnya, ini dia daftar beasiswa yang tak wajib balik ke Indonesia.
Sebelumnya, Satryo menyatakan bahwa kebijakan alumni LPDP tak wajib kembali ke Indonesia ini diambil untuk memberikan kesempatan bagi mereka dalam mengembangkan karier di mana pun mereka berada. Salah satunya, alumni LPDP memiliki peluang karier maupun proyek riset di perusahaan dan laboratorium ternama di luar negeri yang mungkin tidak tersedia di Indonesia.
Namun ternyata ada beberapa beasiswa yang tidak mewajibkan awardee-nya untuk kembali ke Indonesia lulus kuliah. Apa saja beasiswa tersebut? Yuk, simak ulasannya berikut ini.
Daftar Beasiswa yang Tak Wajib Balik ke Indonesia
Melansir dari unggahan Instagram @ieltspresso, berikut adalah daftar beasiswa yang tak wajib balik di Indonesia:
1. VRIL-UOS Scholarship (Belgia)
Pendaftaran beasiswa ini dibuka mulai bulan Oktober untuk jenjang S2. Sementara deadlinenya tergatung pada universitas serta program yang diambil.
Benefit
- SPP
- Travel Allowances
- Asuransi
- Biaya hidup
Syarat Dokumen
- Application form
- IELTS min. 6,5
- Transkip Nilai dan Ijazah
- CV
- Motivation Letter
- Rekomendation Letter.
Untuk informasi lebih lengkap silahkan kunjungi situs www.viruos.be.
2. Chinese Goverment Scholarship (Tiongkok)
Pendaftaran beasiswa ini dibuka mulai bulan Oktober untuk jenjang S1, S2 dan S3. Sementara deadlinenya tergatung pada universitas serta program yang diambil.
Benefit
- Uang bulanan
- Asuransi kesehatan
- Akomodasi
- SPP
Syarat Dokumen
- Online form
- Sertifikat bahasa (seperti HSK dan atau IELTS/TOEFL iBT)
- Rencana studi
- Pre-document Admission
- Recomendation Letter
- SKCK.
Untuk informasi lengkap silahkan lihat di situs bit.ly/30mJTIS.
3. Joint Master Degree (Multiple Countries di Eropa)
Pendaftaran beasiswa Erasmus Mundus dibuka mulai bulan Oktober-Januari. Beasisea ini dibuka untuk jenjang S2.
Benefit
- SPP
- Biaya hidup
- Asuransi Kesehatan
- Visa
- Tunjangan Perjalanan (dari Indonesia dan perpindahan negara di Eropa)
- Tanpa ikatan dinas.
Syarat Dokumen
- Surat Rekomendasi
- Motivation Letter
- IELTS minimal 6,5
- CV
- Application form
- Dan dokumen lain sesuai persyaratan program.
Untuk link informasi ada di erasmus-plus.ec.europa.eu.
4. Excellence Scholarship & Opportunity Program (Swiss)
Pendaftaran beasiswa Excellence Scholarship & Opportunity Program dibuka mulai tanggal 1 November. Adapun beasiswa ini dibuka untuk program S2.
Benefit
- Biaya kuliah (SPP, dll)
- Biaya hidup CHF 12,000/semester.
Syarat Dokumen
- Pre-Proposal Thesis
- Reference Letter
- Current CV
- Application form
- Ijazah dan transkip nilai
- Dokumen lainnya sesuai program studi.
Silahkan kunjungi situs bit.ly/3UrW3Gs untuk mendapatkan informasi lebih lengkapnya.
5. University of Padua Excellence Scholarship Program (Italia)
Pendaftaran University of Padua Excellence Scholarship Program dibuka mulai tangal 2 November. Program ini dibuka untuk jenjang S1 dan S2.
Benefit
- SPP
- Total 8,000 EUR (gross) beasiswa per tahun akademik.
Syarat Dokumen
- Dokumen admission sesuai dengan jurusan
- Application form
- CV
- Academic Transcript
- Motivation Letter
- IELTS mininaml 6,0
- Ijazah
- Paspor.
Untuk informasi lebih lengkap silahkan kunjungi situs unipd.it/en/padua-excellence.
Demikian tadi informasi seputar daftar beasiswa yang tak wajib balik ke Indonesia. Bagaimana apa kamu tertarik mengikuti salah satunya?
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari