Kontroversi Nina Agustina: Bupati Indramayu yang Berseteru dengan Lucky Hakim

Yasinta Rahmawati Suara.Com
Kamis, 07 November 2024 | 16:49 WIB
Kontroversi Nina Agustina: Bupati Indramayu yang Berseteru dengan Lucky Hakim
Profil Bupati Indramayu Nina Agustina (instagram)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Karier Nina Agustina sebagai Bupati Indramayu tak kebal dari sejumlah kontroversi. Adapun kontroversi terpanas yang pernah dituai oleh sosok politisi kelahiran Purwodadi ini adalah perseteruannya dengan Lucky Hakim yang notabene merupakan wakilnya sendiri.

Kekinian, Nina dan Lucky Hakim tengah memperebutkan kursi Bupati Indramayu dalam Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2024.

Nina baru-baru ini viral usai terekam naik pitam lantaran merasa dicegat oleh warga. Nina bahkan sambil membawa-bawa nama sang ayah kala dicegat rombongan warga itu.

Lantas, seperti apa keseluruhan kontroversi yang dituai oleh perempuan bernama lengkap Nina Agustina Bachtiar ini?

Baca Juga: Jejak Karier Lucky Hakim, Cabup Indramayu Ngaku Kekayaannya Menyusut Usai Terjun ke Politik

Nina Agustina [Instagram]
Nina Agustina [Instagram]

Labrak dan tuduh warga dukung Lucky Hakim

Nina Agustina sempat mengalami kejadian tak mengenakkan kala dirinya berpapasan dengan serombongan warga di Desa Tegaltaman, Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu pada Jumat (1/11/2024).

Kala itu, Nina merasa dihadang oleh rombongan warga tersebut. Nina bahkan menuduh bahwa rombongan warga tersebut adalah pendukung Lucky.

Sebab, Nina mengaku melihat para warga menunjukkan gestur angka 2, yakni nomor urut Lucky Hakim.

“Saya lewat baik-baik, kenapa kamu mencegat saya? Tadi semuanya mengacungkan jari angka dua, untuk apa?” ujar Nina dalam video yang kini viral.

Baca Juga: Adu Kekayaan Nina Agustina Anak Da'i Bachtiar vs Lucky Hakim, Ada yang Ngaku Makin Miskin usai Menjabat

Nina yang sudah kadung naik pitam meminta para warga untuk menunjukkan KTP mereka.

Bawa-bawa nama ayah

Tak tanggung-tanggung, Nina juga marah besar sampai membawa nama ayahnya, mantan Kapolri Da'i Bachtiar. "Saya anak Da'i Bachtiar," kata Nina keras sembari emosi.

Tak sedikit pihak yang menyayangkan aksi Nina membawa nama sang ayah tersebut untuk mengancam para warga.

Nina dituding menggunakan nama dan jabatan sang ayah di tengah-tengah konflik.

"Kenapa Bu kalau anak Jend (Purn) Dai Bachtiar? Pilihan rakyat itu bebas jangan mentang-mentang ibu incomeben dan anak Jenderal jadinya sok keras. Kalau gampang panas jadi pejabat, pakai kalung AC Bu,” bunyi salah satu cuitan warganet di media sosial X.

Lucky bantah tudingan Nina

Kontroversi yang dituai oleh Nina makin panas kala Lucky Hakim membantah bahwa warga yang menghadang Nina adalah pendukungnya.

Lucky dalam pernyataan resminya ke wartawan, Minggu (3/11/2024) mengamati bahwa dari video yang beredar, Nina tak dihadang.

Lucky Hakim sontak menegaskan bahwa narasi Nina adalah sebuah kebohongan besar. Mantan aktor tersebut juga menilai bahwa justru Nina yang menghadang para warga dengan mobilnya.

Alih-alih meminta maaf, Nina ngotot bahwa dirinya benar dihadang. Nina dalam keterangannya, Minggu (3/11/2024) juga mengaku para warga membuat gestur angka 2 sembari menghadangnya.

Nina juga mengaku tak ada yang salah ketika ia membawa nama sang ayah, karena memang faktanya ia adalah anak dari Da'i Bachtiar.

Kontributor : Armand Ilham

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI