Suara.com - Habib Rizieq Shihab tengah menuai pro kontra dari warganet. Pasalnya, ia dinilai standar ganda dalam menyikapi kasus penistaan agama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan Suswono.
Rizieq Shihab meminta massa 411 untuk tidak menyerang Suswono yang sempat dinilai menistakan agama. Alasannya, kata Rizieq, calon wakil Gubernur Jakarta itu tidak sengaja dan hanya terpeleset secara lisan.
Mantan pemimpin FPI ini juga menegaskan bahwa kasus Suswono berbeda jauh dari Ahok. Apalagi, Suswono langsung istighfar dan meminta maaf atas ucapanya. Sedangkan Ahok, klaim Rizieq, tidak pernah meminta maaf.
Rizieq mengingatkan jangan sampai reuni 411 ditunggangi kelompok merah pendukung Ahok untuk menyerang Suswono. Pesannya itu disampaikan melalui sepucuk surat yang dibacakan oleh peserta reuni 411.
Reaksi warganet di media sosial atas pernyataan Rizieq Shihab

Pernyataan Rizieq itu langsung menuai pro kontra dari warganet. Apalagi, sebuah akun X menyatakan bahwa Ahok juga tidak bermaksud menghina umat Islam, tetapi tetap diseret ke pengadilan.
"Pak Ahok dulu juga gak sengaja, pak Habib. Beliau dulu juga gak pernah bermaksud menghina umat Islam. Tapi kenapa didemo sampai akhirnya masuk penjara, pak Habib?" sindir akun X @MiskinTV_.
Cuitan itu langsung viral dan mendapatkan lebih dari 7 ribu tanda suka. Warganet juga membanjiri kolom komentar dengan kritikan keras ke Rizieq Shihab karena dinilai hipokritis. Namun, ada juga yang membela sang habib.
"Karena (Ahok) dari kaum minoritas," celetuk warganet.
Baca Juga: Sebut Pilkada DKI Sekarang Lebih Sejuk Dibanding Era Anies Vs Ahok, RK Minta Maaf Perkataan Suswono
"Dari sini kelihatan agama dijadiin buat ngancurin lawan politik! Makannya bodoh aja yang nyembah habib-habib gak jelas," komentar warganet.