Suara.com - Shahnaz Haque akan memulai kuliah kedokteran di usia 52 tahun pada November ini. Pendidikan ini ia ambil untuk memenuhi permintaan mendiang kakaknya, Marissa Haque sebelum meninggal dunia.
"Akhirnya aku daftar yah, fakultas kedokteran waktu aku transfer uang pembayaran 'ibu Ica (Marissa) ini buat kamu'. Mulai start-nya November, tapi alhamarhumah gak tahu karena sudah meninggal," ujar Shahnaz dalam podcast Helmy Yahya Bicara.
Atas dasar itu, sosok Shahnaz Haque yang kuliah di usia tak lagi muda ini menuai sorotan publik. Segala informasi tentangnya membuat penasaran, termasuk latar belakang pendidikannya sebelum masuk kedokteran.
Pendidikan Shahnaz Haque
Baca Juga: Nikah Usai 7 Hari Pacaran, Motif Syahnaz Haque Terima Pinangan Gilang Ramadhan Bikin Melongo
Shahnaz Haque lahir di Jakarta pada 1 September 1972 atau saat ini berusia 52 tahun. Ia adalah anak bungsu dari pasangan Allen Haque dan Mieke Haque. Ia juga memiliki dua kakak kandung, yakni Marissa dan Soraya Haque.
Soal pendidikan, Shahnaz diketahui merupakan lulusan Fakultas Tehnik Sipil Universitas Indonesia (UI) 2002. Dari segi karier, ia memulainya di dunia hiburan Indonesia dengan mengikuti sebuah kontes modeling.
Shahnaz mendaftarkan diri dalam ajang Abang None Jakarta pada tahun 1994. Saat itu, ia berhasil memperoleh gelar None Jakarta. Lalu, ia juga berpartisipasi dalam Puteri Indonesia 1995, mewakili DKI Jakarta.
Dalam kompetisi tersebut, Shahnaz terpilih menjadi Puteri Indonesia Favorit. Setelah itu, ia turut berkarier sebagai aktris dengan membintangi sejumlah sinetron, seperti Deru Debu II, Kembang Setaman, Jembatan Yang Tidak Terputus, dan Olga Sepatu Roda.
Di sisi lain, Shahnaz bersama rekan-rekannya pada tahun 2000 silam mendirikan bisnis dengan salah produknya berupa mukena. Tak hanya mencari cuan, ia sengaja memproduksi barang ini agar orang-orang rajin beribadah.
Soal permintaan Marissa yang ingin Shahnaz kuliah sempat tak dipenuhi. Alasannya, karena Shahnaz masih memiliki tanggung jawab, yakni anak. Ia juga merasa tidak pantas untuk kembali menjadi mahasiswi di usia 52 tahun.
"Saya menghentikan sekolah saya, karena saya punya anak tanggung jawab. Nah WA terakhir (Marissa) enggak saya jawab, beberapa hari kemudian saya berkomunikasi lewat telepon dengan seorang dokter mantan Abang none Jakarta menawarkan kalau kedokteran UI sedang buka," ucap Shahnaz.
"Jangan gila kali ya, umur 52 bisa mati gue fakultas kedokteran. Jangan deh (waktu itu Shahnaz bilang ke Marissa)," lanjutnya.
Kontributor : Xandra Junia Indriasti