Tren OOTD Gen Z Saat Pilih Barang Branded, Bukan Sekadar FOMO

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:14 WIB
Tren OOTD Gen Z Saat Pilih Barang Branded, Bukan Sekadar FOMO
Bazzar barang branded. (Dok. Instagram/Grand Indonesia)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Generasi Z atau Gen Z dianggap memiliki memiliki kepedulian tinggi terhadap fashion. Dalam berbusana mereka dinilai unik serta autentik. Itu juga termasuk dalam memilih preloved branded

Menurut Founder Preloved Branded Irresistible Bazaar, Marisa Tumbuan, Gen Z memiliki karakter yang lebih kuat dalam memilih produk saat berbelanja. Dalam hal fashion, generasi Z juga tidak hanya sekadar mengikuti tren atau FOMO, melainkan lebih mempertimbangkan kebutuhan pribadi mereka.

"Kita nggak bisa mendefinisikan dalam satu style saja. Anak-anak sekarang benar-benar bisa menciptakan gaya masing-masing, termasuk dalam pemilihan brand. Gen Z tidak bergantung pada satu brand atau satu model saja, tetapi justru lebih bervariasi," ujarnya dalam media gathering Irresistible Bazaar di Mall Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Rabu (30/10/2024).

Bazzar barang branded. (Dok. Instagram/Grand Indonesia)
Bazzar barang branded. (Dok. Instagram/Grand Indonesia)

Tren Outfit Of The Day (OOTD) yang marak di kalangan Generasi Z mendorong mereka untuk tampil unik setiap harinya, sehingga tidak bergantung pada satu merek saja dalam memilih fashion. Marisa juga mengungkapkan bahwa Gen Z saat ini cukup banyak mengincar sejumlah barang branded ternama, terutama yang berasal dari Eropa, seperti Channel, Loewe, Miu-Miu, MLB, Goyard.

Baca Juga: Gen Z Sampai Boomer: Begini Harapan Masyarakat Tiap Generasi ke Presiden Prabowo

Dalam hal pengeluaran belanja, Marisa menyampaikan bahwa setiap anggota Generasi Z memiliki anggaran yang bervariasi, disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan finansial masing-masing. Meskipun demikian, tuntutan untuk mengikuti tren OOTD setiap hari memaksa Gen Z untuk terus memperbarui penampilan mereka.

“Banyak juga yang mengeluarkan diatas 10 juta. Karena sekarang Gen Z bisa mencari uang tanpa terikat dengan perusahaan, berkat banyaknya pekerjaan sampingan yang bisa mereka jalani. Gen Z punya peluang lebih besar untuk mendapatkan pendapatan maksimal, sehingga dalam hal berbelanja, mereka bisa lebih mandiri dan tidak bergantung atau merepotkan orang tua,” ujar Marisa.

Irresistible Bazaar menjadi pameran barang mewah preloved yang dinantikan oleh para kolektor dan penggemar barang branded, termasuk di kalangan Generasi Z. Acara ini menjadi destinasi utama bagi pembeli yang mencari barang high brand preloved, baik dari pasar lokal maupun internasional, dengan tenant yang telah terkurasi dan terpercaya.

Bazaar ini menawarkan berbagai barang preloved, termasuk barang langka, produk butik yang populer, koleksi terbatas, barang yang sudah tidak diproduksi, serta barang vintage dan produk terbaru.

 Irresistible Bazaar berlangsung di Exhibition Hall, Mall Grand Indonesia, Jakarta Pusat, dari 30 Oktober hingga 3 November 2024. Acara ini menampilkan koleksi barang mewah preloved dan menjadi ajang bagi kolektor serta penggemar fashion. Dengan lokasi strategis, bazaar ini diharapkan menarik lebih banyak pengunjung untuk menjelajahi penawaran menarik dan pengalaman belanja unik.

Baca Juga: Bukan Generasi Buruk, Psikolog Ungkap Tiga Alasan Utama Mengapa Gen Z Sering Dipecat dari Tempat Kerja

Reporter: Ricky Alif Abdul Rahmat

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI