Poltekip fokus pada bidang pemasyarakatan, sementara Poltekim mengkhususkan diri dalam keimigrasian. Keduanya berada di bawah Kementerian Hukum dan HAM. Lulusan Poltekim dapat langsung bekerja di Direktorat Jenderal Imigrasi sebagai Analis Keimigrasian, sedangkan lulusan Poltekip akan ditempatkan di Ditjen Pemasyarakatan sebagai Penelaah Status Warga Binaan Pemasyarakatan atau Analis Pemasyarakatan.
4. Sekolah Kedinasan Kementerian Perhubungan
Kementerian Perhubungan memiliki daya tampung besar dengan 21 sekolah kedinasan, seperti Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI-STTD) dan Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP). Lulusan sekolah-sekolah ini bisa diangkat menjadi PNS di Kemenhub dan dapat ditempatkan di berbagai daerah.
5. Politeknik Statistik (STIS)
STIS menawarkan dua jurusan, yakni Statistika (Ekonomi dan Sosial-Kependudukan) dan Komputasi Statistik, yang keduanya terakreditasi B. Mahasiswa STIS berstatus ikatan dinas dengan Badan Pusat Statistik, sehingga setelah lulus diangkat menjadi CPNS dan dapat ditempatkan di seluruh unit kerja BPS di berbagai wilayah Indonesia.
6. Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN)
STIN memiliki dua jurusan: Agen dan Analisis Intelijen Negara. Mahasiswa di STIN mendapatkan pendidikan tanpa biaya, serta asrama, konsumsi, dan seragam. Setelah lulus, mereka langsung diangkat menjadi PNS untuk bekerja di Badan Intelijen Negara (BIN).
7. Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG)
STMKG menyediakan empat program studi, yaitu Meteorologi, Klimatologi, Geofisika, dan Instrumentasi, dengan jenjang D-IV yang berlangsung empat tahun. Lulusan STMKG menjadi PNS di Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sesuai jurusannya masing-masing.
Baca Juga: Begini Cara Download Sertifikat SKD CPNS
8. Politeknik Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN)