Pro Kontra
Namun, di balik daya tariknya yang tinggi, harga cerutu ini juga menimbulkan pro dan kontra di kalangan masyarakat. Bagi sebagian orang, mengeluarkan anggaran besar untuk cerutu dianggap sebagai pemborosan yang tidak perlu, terlebih jika ada kebutuhan lain yang lebih mendesak.
Sementara itu, bagi sebagian lainnya, cerutu adalah simbol kepuasan pribadi dan bentuk apresiasi terhadap seni serta keahlian dalam produksi tembakau.
Diskusi tentang harga cerutu ini sebenarnya mencerminkan pandangan masyarakat yang beragam dalam menilai kebutuhan dan gaya hidup. Di satu sisi, ada yang melihatnya sebagai bentuk penghargaan atas karya seni yang kompleks, sementara di sisi lain, ada yang menilainya sebagai kemewahan yang tidak penting.
Terlepas dari pandangan tersebut, cerutu tetap memiliki daya tarik tersendiri bagi penikmatnya, yang memandangnya sebagai bentuk investasi dalam kenikmatan hidup yang unik. Bagaimana menurut pendapat Anda?
Apakah kebiasaan menghisap cerutu Natalius Pigai akan tetap dilakukan meskipun ia kini telah menjabat sebagai menteri di kabinet Prabowo?
Kontributor : Rishna Maulina Pratama