Suara.com - Protes keras yang disampaikan Astrid Kuya di rapat DPRD DKI Jakarta tengah menjadi sorotan. Istri Uya Kuya itu ternyata mempermasalahkan rencana anggaran pengadaan laptop untuk murid-murid SD yang mencapai miliaran Rupiah.
"Di powerpoint yang lama, ada alokasi DAU bidang pendidikan sebesar Rp12.919.270.000. Kalau di powerpoint yang terakhir kita terima, di sini memang ada DAU di SD Sudin Kepulauan Seribu dengan nilai yang sama," ucap Astrid, seperti dikutip dari akun Instagram @/lambegosiip, Jumat (25/10/2024).
Kejanggalan pertama, menurut Astrid, adalah rencana pemagaran sebuah SD dan SMP yang mencapai hampir Rp1,5 miliar. "Lalu ada pengadaan laptop 129 unit. Kalau kita hitung cepat, komputer itu kira-kira satu anak itu mendapatkan laptop (seharga) Rp23 juta," tuturnya melanjutkan.
Astrid lalu membandingkan rencana anggaran tersebut dengan dirinya sendiri yang pernah membeli laptop seharga tak lebih dari Rp10 juta. Menurutnya laptop tersebut sudah lebih dari cukup untuk anak SD alih-alih harus membeli yang sampai Rp23 juta.
Baca Juga: Kekayaan Astrid Kuya Jadi Sorotan gegara Sikapnya saat Sidang DPRD, Seberapa Banyak Hartanya?
Ketegasan Astrid ini terpantau dibanjiri banyak pujian, meski tidak sedikit juga yang meminta Astrid untuk lebih berhati-hati karena khawatir karier politiknya akan disabotase oleh pihak-pihak yang tidak menyukai sifat vokalnya.
"Kalem mbak.. alon-alon, kalo terlalu vokal nanti disikat loh.. anyway makasih sudah berani kritis," komentar warganet. "Nah begini kerja nyata, gaaaaas bu astrid … semoga selalu jujur dan amanah, jangan takut bu astrid rakyat bersamamu," timpal yang lainnya.
Ketegasan Astrid membuat profilnya ramai disorot warganet, termasuk soal riwayat pendidikannya. Ibu Cinta Kuya dan Nino Kuya itu ternyata memiliki rekam jejak pendidikan yang cukup mentereng di balik kesuksesan kariernya di dunia hiburan.
Melansir situs lezen.id yang menghimpun data para calon legislatif periode 2024-2029, pemilik nama lengkap Astrid Khairunnisa itu ternyata merupakan lulusan S1 di Universitas Sahid Jakarta. Disebutkan bahwa Astrid berkuliah pada tahun 1998-2002, meski tidak diketahui bidang apa yang dipelajarinya di kampus tersebut.
Baca Juga: Astrid Kuya Dicibir gegara Bawa Gantungan Labubu, Uya Kuya Bongkar Harganya