Infografis
Suara.com - Pembersih wajah adalah langkah pertama yang krusial dalam rutinitas perawatan kulit. Namun, dengan begitu banyak pilihan di pasaran, sering kali kita bingung menentukan produk yang paling cocok. Tiga jenis pembersih wajah yang paling umum adalah cleansing milk, cleansing balm, dan facial wash.
Nah, apakah kamu suka bingung memilih jenis pembersih wajah apa yang paling cocok untuk kulitmu? Atau, kamu lebih suka mencoba semuanya? Supaya nggak salah pilih, yuk, kenali satu persatu perbedaan dari berbagai jenis pembersih wajah yang disebutkan di atas!
Cleansing Milk
Cleansing milk sangat ideal untuk penggunaan sehari-hari karena formulanya yang ringan dan tidak menyebabkan iritasi. Produk ini cocok untuk mereka yang memiliki kulit sensitif atau kering karena tidak akan menghilangkan minyak alami kulit secara berlebihan.
Baca Juga: Tidak Bikin Ketarik, 3 Facial Wash Ini Ampuh Mengecilkan Pori-pori Wajah
Tekstur: Cairan ringan seperti susu, makanya sering disebut juga dengan susu pembersih. Biasanya teksturnya encer seperti susu, sehingga mudah diaplikasikan dan dibilas.
Fungsi: Membersihkan kulit secara lembut, mengangkat kotoran ringan, dan melembapkan.
Cocok untuk: Semua jenis kulit, terutama kulit sensitif dan kering.
Cara penggunaan: Tuangkan sedikit pada kapas atau telapak tangan, usapkan lembut pada wajah, lalu bilas dengan air hangat.
Cleansing Balm
Cleansing balm adalah pilihan yang sangat baik untuk membersihkan makeup waterproof atau kotoran membandel. Teksturnya yang berminyak mampu melarutkan segala jenis kotoran tanpa membuat kulit terasa kering. Biasanya digunakan sebagai langkah pertama dalam metode double cleansing.
Tekstur: Padat saat kering, berubah menjadi minyak saat diaplikasikan pada kulit.
Fungsi: Melarutkan makeup tebal, kotoran, dan minyak berlebih secara efektif.
Cocok untuk: Semua jenis kulit, terutama kulit berminyak dan yang sering menggunakan makeup.
Cara penggunaan: Ambil sedikit balm, gosokkan di antara jari hingga meleleh, lalu pijatkan pada wajah. Bilas dengan air hangat, lalu lanjutkan dengan facial wash.
Facial Wash
Baca Juga: Wajib Coba! 3 Facial Wash Mengandung Mugwort Cocok untuk Kulit Berjerawat dan Sensitif
Facial wash memiliki beragam formula, mulai dari yang lembut hingga yang mengandung exfoliant. Pilihlah facial wash yang sesuai dengan jenis kulitmu. Facial wash umumnya digunakan setelah cleansing milk atau cleansing balm untuk memastikan kulit benar-benar bersih.
Tekstur: Busa, gel, atau krim.
Fungsi: Membersihkan kulit secara mendalam, mengangkat sel kulit mati, dan menyegarkan.
Cocok untuk: Semua jenis kulit, namun perlu disesuaikan dengan formula.
Cara penggunaan: Busa atau tuangkan facial wash di telapak tangan, usapkan pada wajah yang telah dibasahi, lalu bilas dengan air hangat.
Kapan Harus Menggunakan Masing-Masing?
- Cleansing milk: Cocok untuk penggunaan sehari-hari, terutama pagi hari atau untuk kulit sensitif.
- Cleansing balm: Ideal untuk membersihkan makeup tebal atau sebelum tidur.
- Facial wash: Digunakan setelah cleansing milk atau cleansing balm untuk membersihkan lebih dalam.
Tips Memilih Pembersih Wajah
Masih bingung juga memilih pembersih wajah yang paling cocok untukmu? Coba simak tips berikut:
- Kenali jenis kulitmu: Kulit berminyak membutuhkan pembersih yang lebih kuat, sedangkan kulit kering membutuhkan yang lebih lembut.
- Perhatikan kandungannya: Hindari bahan-bahan yang dapat menyebabkan iritasi, seperti pewangi buatan dan alkohol.
- Baca label: Perhatikan klaim produk dan pilih yang sesuai dengan kebutuhanmu.
- Lakukan tes alergi: Sebelum menggunakan produk baru, sebaiknya lakukan tes alergi pada area kulit yang kecil.
Nah, itu dia perbedaan antara cleansing milk, cleansing balm, dan facial wash. Kini, kamu dapat memilih produk yang paling sesuai dengan jenis kulit dan kebutuhanmu. Ingatlah bahwa konsistensi adalah kunci dalam perawatan kulit, jadi gunakan pembersih wajah secara teratur untuk mendapatkan hasil yang optimal, ya.
