Suara.com - Usai diumumkan oleh Presiden Prabowo Subianto sebagai Kepala Staf Kepresidenan dalam Kabinet Merah Putih, banyak yang penasaran dengan sosok Letjen TNI (Purn) AM Putranto. Berikut adalah kekayaan AM Putranto.
AM Putranto dilantik bersama para menteri terpilih dan lima kepala lembaga lainnya pada Senin (21/10/2024) di Istana Kepresidenan, Jakarta. Kepala Staf Kepresidenan merupakan salah satu lembaga yang tidak berada di bawah koordinasi menteri koordinator, bersama jaksa agung, kepala BIN, kantor komunikasi kepresidenan, dan sekretaris kabinet.
Profil Singkat AM Putranto
Lahir pada 26 Februari 1964, AM Putranto dikenal sebagai seorang birokrat dan tokoh militer Indonesia. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Asisten Khusus Matra Darat Bidang Alutsista saat Prabowo menjabat Menteri Pertahanan di era Presiden Joko Widodo.
Sebagai lulusan Akademi Militer tahun 1987 dari Korps Infanteri, AM Putranto pernah menjabat sebagai Komandan Kodim di Maros dan Makassar, serta Komandan Kodiklat TNI AD. Jabatan terakhir yang diemban oleh jenderal bintang tiga ini adalah Komandan Kodiklat TNI AD.
Baca Juga: Profil Meutya Hafid: Dari Jurnalis Kini Jadi Menteri Komunikasi dan Digital Perempuan Pertama di RI
AM Putranto telah menyelesaikan sejumlah pendidikan militer, termasuk Pendidikan Dasar Kecabangan Infanteri, Pendidikan Lanjutan Perwira Infanteri, Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat, Sekolah Staf dan Komando TNI, serta pendidikan di Lemhanas.
Kini, ia resmi menjabat sebagai Kepala Staf Kepresidenan di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, dengan latar belakang militer yang kuat dan pengalaman yang luas.
Harta Kekayaan AM Putranto
AM Putranto diketahui terakhir kali menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) kepada KPK pada tahun 2020. Dalam laporan tersebut, AM Putranto mengungkapkan bahwa kekayaannya berjumlah Rp6.229.688.095 (Rp6,2 miliar).
Sebagian besar kekayaannya terdiri dari aset tanah dan bangunan senilai Rp4,5 miliar yang tersebar di berbagai daerah seperti Bogor, Palembang, Tangerang, dan Subang, semuanya diperoleh dari hasil usahanya sendiri.
Selain itu, AM Putranto juga memiliki aset transportasi berupa enam mobil dan dua motor yang merupakan hasil sendiri dengan total nilai sekitar Rp631 juta, yang terdiri dari mobil Honda Jazz tahun 2015 senilai Rp125 juta, Toyota Kijang tahun 2004 senilai Rp95 juta, Mazda Double Cabin tahun 2011 senilai Rp60 juta, Land Rover Defender tahun 1998 senilai Rp100 juta, Isuzu Truk tahun 2007 senilai Rp125 juta, dan Mercedes Benz Truk tahun 1984 senilai Rp100 juta.
Baca Juga: Beda Peliharaan Prabowo vs Jokowi di Istana, Ada Kucing hingga Kambing!
Sedangkan untuk sepeda motor, ia memiliki Husqvarna tahun 2012 senilai Rp20 juta dan Yamaha Mio tahun 2010 senilai Rp 6juta, keduanya didapat melalui hibah yang disertai akta.
Selain itu, ia juga mengakui tidak memiliki harta bergerak lain atau surat berharga, namun ia memiliki kas dan setara kas senilai Rp 1.005.918.095.
Demikianlah informasi terkait kekayaan AM Putranto yang baru-baru ini dilantik sebagai Kepala Staf Kepresidenan dalam pemerintahan Prabowo-Gibran.
Kontributor : Dini Sukmaningtyas