Suara.com - Bahlil Lahadalia kini menjadi buah bibir publik usai menamatkan studi S3 yang ia tempuh di Universitas Indonesia (UI).
Publik kini mulai menguliti perjalanan kuliah Bahlil di UI yang berhasil ia tamatkan usai menempuh ujian doktor pada Rabu (16/10/2024) lalu dengan disertasi bertajuk "Kebijakan, Kelembagaan dan Tata Kelola Hirilisasi Nikel yang Berkeadilan dan Berkelanjutan di Indonesia".
Ternyata, biaya kuliah yang dibayarkan oleh Bahlil demi mengejar gelar Doktor di bidang Kajian Stratejik Global tidaklah murah.
Sosok Ketua Umum Golkar sekaligus mantan Menteri Investasi RI ini rela menggelontorkan puluhan juta Rupiah demi bisa mendapatkan pendidikan di salah satu kampus top di Indonesia itu.
Lantas, berapa biaya kuliah S3 di UI?
Mahasiswa doktoral di UI harus bayar puluhan juta tiap semester

Sebagai Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN-BH), biaya kuliah di UI diwujudkan dalam bentuk uang kuliah.
Adapun tiap fakultas dan program studi di UI memiliki nominal uang kuliah berbeda-beda yang dibayarkan tiap semesternya.
Uang kuliah untuk Program Doktoral atau S3 di UI berkisar antara rentang Rp10-70 juta sesuai dengan program studi masing-masing.
Baca Juga: Bahlil: Indonesia Segera Ekspor Bahan Baku Baterai untuk Tesla
Bahlil Lahadalia diketahui mengambil Sekolah Kajian Stratejik dan Global (SKSG) UI.