Suara.com - Kontroversi mengenai gelar doktor dengan predikat cumlaude yang diperoleh Bahlil Lahadalia terus jadi perbincangan hangat warganet di media sosial. Hal tersebut lantaran waktu studi Bahlil yang dianggap terlalu cepat, yakni hanya 20 bulan saja. Padahal, pihak lain butuh waktu lebih lama dari itu.
Terbaru, disertasi Bahlil diduga menggunakan aplikasi iLovePDF. Temuan ini langsung membuat kata kunci iLovePDF menjadi trending topic di X hingga Jumat (18/10/2024) siang.
"Jadi ini rahasia Bahlil bisa kuliah S3 sambil kerja, kuliah secepat kilat cuma 20 bulan," ujar salah satu warganet.
Terbaru, warganet menemukan adanya nama penulis asli di data file disertasi Bahlil. Sontak, nama itu dituduh warganet adalah joki yang mengerjakan disertasi Bahlil.
Informasi tersebut diunggah oleh pengguna media sosial X Zakki Amali diengan melampirkan tangkapan layar yang memuat metadata penulis asli bernama Alvian Cendy Yustian.
Uniknya, file tersebut diubah ke format pdf menggunakan iLovePDF, yaitu website gratisan untuk mengubah bentuk word ke PDF.
“Metadata file disertasi Bahlil. Di dalam metadata ada nama selain dia sebagai penulis. Berprasangka baik saja, bisa jadi si masnya cuma memindahkan file Word ke PDF,” tulis akun Zakki Amali.
Dari unggahan tersebut, beragam komentar yang dilontarkan oleh warganet, termasuk mencari tahu apa itu iLovePDF yang digunakan oleh Bahlil.
Apa itu iLovePDF?

iLovePDF adalah sebuah platform online yang menyediakan berbagai alat untuk mengelola file PDF, Word, Excel, dan format lainnya.