Suara.com - Dalam konferensi persnya setelah menggugat cerai Paula Verhoeven pada Selasa (8/10/2024), Baim Wong mengungkap pengakuan tentang perselingkuhan istrinya.
"Saya memang bisa dibilang dikhianati sama dua orang terdekat saya dari pihak perempuan sama laki-laki, yang laki-lakinya itu adalah teman baik saya sendiri," tutur Baim Wong sambil menangis.
Sambil didampingi kuasa hukumnya, Fahmi Bachmid, Baim juga mengklarifikasi isu soal dirinya pelit kepada Paula. "Jujur, selama hidup saya, saya itu baru dibilang pelit sama satu orang, yaitu istri saya sendiri," kata Baim lagi.
"Saya juga sampai bingung. Saya nggak pernah dibilang pelit sama orang, seumur hidup saya," imbuhnya. "(Kalau saya pelit) bagaimana mungkin saya menafkahi keluarga dia?"
Tak hanya mengajak keluarga Paula untuk bekerja bersamanya, Baim ternyata juga memberikan jatah uang bulanan kepada mertuanya. "Orangtuanya pun setiap bulan saya kasih melebihi orang tua saya," ucap Baim.
Diberikan jatah uang bulanan lebih banyak ketimbang orang tua Baim, memang apa pekerjaan ayah dan ibu Paula?
Pekerjaan Eddy Verhoeven Ayah Paula Verhoeven
Paula Verhoeven merupakan putri sulung dari pasangan Eddy Verhoeven dan Herlina Verhoeven. Herlina sendiri berprofesi sebagai ibu rumah tangga dan terbukti berhasil mendidik anak-anaknya hingga sukses.
Sedangkan sang kepala keluarga, Eddy Verhoeven, merupakan keturunan Belanda-Tionghoa yang berprofesi sebagai seorang pengusaha. Sayangnya tidak terungkap lebih jelas usaha apa yang dijalankan Eddy.
Baca Juga: Malah Ngaku Anak Nagita Slavina, Baim Wong Cuma Ketawa Lihat Kiano 'Hempas' Paula Verhoeven
Pekerjaan Johnny Wong Ayah Baim Wong
Johnny Wong ternyata bukan sosok sembarangan dan bahkan memiliki pengaruh saat orde baru. Pasalnya Johnny disebut-sebut berprofesi sebagai seorang desainer dan akrab dengan putra Soeharto.
Adalah Bambang Trihatmodjo, anak ketiga Soeharto yang disebut-sebut akrab dengan Johnny. Bahkan mertua Paula Verhoeven itu sempat menjadi saksi dalam sidang perceraian Bambang dengan Halimah Agustina Kamil.
Selain sebagai desainer, Johnny ternyata juga berprofesi sebagai pebisnis yang kondang di era orde baru.