Suara.com - Viral di media sosial, snack Luppo dikabarkan memiliki kandungan berbahaya yang ada di dalamnya. Kabar ini menjadi viral lantaran makanan ringan ini ternyata cukup banyak digemari, dan muncul isu yang berkembang bahwa konsumsinya memicu anak-anak menjadi pingsan. Sekilas tentang serba-serbi snack Luppo, bisa Anda cermati di bawah ini.
Hebohnya kabar ini dapat dilacak dari unggahan akun Facebook bernama Amarin Solikhin, yang memperlihatkan video seseorang membelah makanan ringan tersebut dan menemukan dua benda bulat kecil seperti tablet berwarna putih di dalamnya.
Diproduksi Perusahaan Asal Turki
Luppo diketahui adalah makanan ringan yang diproduksi perusahaan asal Turki, bernama Solen. Produk ini bukan merupakan produk yang berasal dari Israel seperti yang dikabarkan, dan sejatinya hanya dipasarkan di Irak saja.
Hingga saat ini, tidak ada bukti jelas penjualan produk ini di sekolah yang ada di Indonesia atau di berbagai negara lain selain dari irak.
Baca Juga: Awas Kucing Mogok Makan Tanda Stres, Ini Solusinya!
Video Dikonfirmasi Hoaks
Dalam sebuah email resmi yang di kirim ke salah satu media, Snopes, juru bicara perusahaan Solen menyatakan secara tegas bahwa video tersebut mengandung informasi palsu atau hoaks. Mereka menegaskan bahwa rekaman tersebut dibuat secara menipu dengan maksud pencemaran nama baik perusahaan.
Tidak terdapat bukti yang valid jika tablet yang ditemukan dalam video tersebut merupakan bagian dari proses produksi yang dilaksanakan perusahaannya dalam menghasilkan makanan ringan Luppo tersebut.
Meski hingga saat ini tidak ada klarifikasi lebih lanjut dari pembuat video yang telah terlanjur viral, namun masih banyak orang yang mencoba menggali lebih dalam mengenai kebenaran dari informasi tersebut.
Kandungan Berbahaya dalam Tablet
Menyambung bantahan yang disampaikan oleh pihak Solen, penelusuran lebih lanjut dilakukan oleh Snopes. Video yang menunjukkan adanya kandungan berbahaya pada snack yang dimaksud.
Tidak ada bukti valid yang menunjukkan tablet tersebut dengan sengaja dimasukkan ke dalam proses produksi Luppo, hingga video ini sejatinya merupakan video tidak berdasar yang dapat membuat kebingungan di masyarakat dan merugikan perusahaan Solen secara umum.
Baca Juga: Archipelago International Tantang Influencer dan Media Memasak Hidangan Asian Snack
Sebelumnya, informasi ini pernah beredar pada sekitar tahun 2020 lalu. Isu yang dikabarkan serupa, yakni adanya kandungan tablet atau zat berbeda di dalam makanan Luppo yang dapat memicu banyak efek berbahaya pada anak-anak yang mengkonsumsinya.
Itu tadi sekilas tentang serba-serbi snack Luppo yang belakangan viral di media sosial. Sebagai seorang masyarakat modern, hendaknya bijak dalam menyikapi informasi yang beredar, dan selalu melakukan cross check sehingga tidak terkecoh oleh berita hoaks.
Kontributor : I Made Rendika Ardian