Bukan Suka Sama Suka! Kasus Guru dan Murid Viral di Gorontalo Contoh Jelas Tindakan Grooming

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Kamis, 03 Oktober 2024 | 13:36 WIB
Bukan Suka Sama Suka! Kasus Guru dan Murid Viral di Gorontalo Contoh Jelas Tindakan Grooming
Video viral guru dan murid gorontalo [Ist]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Beberapa tanda grooming yang perlu diwaspadai meliputi:

  • Pujian Berlebihan: Pelaku sering memberi pujian yang membuat korban merasa spesial, seperti "Kamu lebih dewasa dari anak-anak seumuranmu."
  • Hadiah dan Imbalan: Pelaku memberikan hadiah atau imbalan yang membuat korban merasa berhutang budi, hingga korban merasa harus menuruti permintaan pelaku.
  • Isolasi Sosial: Pelaku berusaha menjauhkan korban dari keluarga dan teman-teman, bahkan melarang mereka untuk pergi bersama orang lain.
  • Pemaksaan Emosional: Pelaku membuat korban merasa tidak enak jika menolak permintaan mereka, menggunakan dalih "pengorbanan" yang telah dilakukan demi korban.
  • Kontrol Berlebihan: Pelaku sering memantau dan mengatur aktivitas korban, serta menunjukkan rasa marah atau posesif ketika korban tidak menuruti keinginan mereka.
  • Perlakuan Kasar dan Kekerasan: Ketika korban menolak atau tidak memenuhi harapan pelaku, pelaku bisa saja melakukan kekerasan, baik fisik maupun verbal.

C. Dampak Grooming

Grooming tidak hanya menyebabkan kerusakan fisik tetapi juga dampak psikologis yang mendalam bagi korban. Manipulasi yang dialami korban bisa membuat mereka merasa tertekan, cemas, dan tidak percaya diri. Dampak psikologis yang sering dialami korban grooming meliputi:

  • Post-Traumatic Stress Disorder (PTSD): Stres berkepanjangan akibat pelecehan atau manipulasi dapat menyebabkan PTSD, di mana korban mengalami kilas balik yang mengganggu serta mimpi buruk yang terkait dengan kejadian tersebut.
  • Kecemasan dan Depresi: Korban sering merasa cemas jika tidak bisa memenuhi keinginan pelaku. Mereka juga rentan mengalami depresi akibat tekanan mental yang mereka alami.
  • Kepercayaan Diri Rendah: Manipulasi yang dilakukan pelaku sering kali membuat korban meragukan akal sehat dan keputusan mereka sendiri. Ini dapat menyebabkan kepercayaan diri korban turun drastis.
  • Isolasi Sosial: Korban sering kali merasa sulit untuk bercerita kepada orang lain atau meminta bantuan karena takut atau malu. Akibatnya, mereka menjadi semakin terisolasi dari lingkungan sosialnya.

Terkait kasus guru dan murid viral di Gorontalo, sudah jelas hubungan intim yang dilakukan kepada anak adalah perbuatan melanggar hukum. Demikian definisi grooming serta tanda-tanda dan dampaknya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI