Suara.com - Rapper Cardi B dikenal akan kemolekan tubuhnya yang bak jam pasir. Tapi belakangan, ia nampaknya menyesali keputusannya dahulu mempermak bagian bokong.
Secara blak-blakan, pelantun W.A.P ini mengaku menjalani operasi untuk mengangkat injeksi yang pernah ia lakukan untuk memperbesar bokongnya.
Dilansir dari E! News, operasi tersebut dilakukan dua tahun setelah dia pertama kali memulai proses pengangkatan. Hal itu ia sampaikan dalam Instagram Live pada 29 September 2024 lalu.
"Pada bulan Januari, tepat setelah syuting Like What,'aku menjalani operasi," kata wanita berusia 31 tahun itu.
Baca Juga: Dalam Proses Cerai, Cardi B Tepis Tudingan soal Suaminya yang Tak Suportif
"Aku menjalani beberapa pengangkatan suntikan di bokong lagi, karena butuh beberapa putaran untuk menghilangkan suntikan bokong, dan aku juga melakukan beberapa hal untuk memperbaiki fibrosisku," ungkapnya.
Suntikan di pantat Cardi adalah biopolimer, gel silikon cair yang menurut dokter dapat mengancam jiwa dan dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan, termasuk fibrosis.
Dalam catatan E! News, pada 2022 lewat Instagram Live lainnya Cardi B mengakui bahwa ia menjalani injeksi tersebut pada 2014 di sebuah basement.
Ia lantas mewanti-wanti penggemar untuk berhati-hati jika ingin mengubah tubuh, terkhusus memasang implan atau menyuntikkan cairan kimia.
“Aku ingin bilang, kalau kalian masih muda, umur 19, 20, atau 21 dan terkadang kalian terlalu kurus dan merasa, 'Ya ampun aku enggak punya cukup lemak untuk dimasukkan ke dalam bokong’, sampai memilih untuk mendapatkan suntikan, hei, jangan lakukan itu!" terang Cardi B.
Baca Juga: Cardi B Pakai Tas Chanel Segede Gaban, Beli Ratusan Juta Cuma Buat Bawa Beginian