Apa itu Iron Dome? Senjata Kebanggaan Israel yang Jebol Dihantam Rudal Iran

Ruth Meliana Suara.Com
Rabu, 02 Oktober 2024 | 12:34 WIB
Apa itu Iron Dome? Senjata Kebanggaan Israel yang Jebol Dihantam Rudal Iran
Ilustrasi Iron Dome Israel. (Unsplash)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Iran melakukan serangan balik ke Israel pada Selasa (1/10/2024) malam waktu setempat. Rudal Iran menggempur tiga pangkalan militer Israel di Tel Aviv. Akibatnya, iron dome Israel jebol dan tidak bisa menahan serangan bertubi-tubi dari Iran.

Serangan Iran ini adalah balasan atas kematian pimpinan Hamas Ismail Haniyeh dan pimpinan Hizbullah Hasan Nasrallah. Keduanya tewas akibat serangan Israel dalam kurun waktu dua bulan.

Iran pun tak tinggal diam atas kematian pemimpin Hizbullah dari negaranya. Iran dilaporkan meluncurkan 400 rudal yang mengancam pertahanan Israel. Sejumlah rudal juga berhasil menembus iron dome Israel.

Korps Garda Pelindung Iran (IRGC) mengklaim serangan negaranya ke wilayah militer Israel mencapai 90 persen tepat sasaran. Termasuk menghancurkan iron dome.

Baca Juga: Inggris Jamin Perlindungan Warga Israel Setelah Serangan dari Iran, Keir Starmer: Ini Tidak Dapat Ditoleransi!

Iron dome sudah menjadi sistem pelindung kebanggaan Israel. Dalam beberapa kesempatan, PM Israel Benjamin Netanyahu mengklaim iron dome selalu berhasil melindungi negaranya dari serangan balistik. Namun nyatanya, iron dome Israel tidak efektif saat dihujani ratusan rudal dari Iran.

Lalu, apa sebenarnya Iron Dome dan bagaimana cara kerjanya? Simak inilah selengkapnya.

Apa itu iron dome?

Seorang tentara Israel sedang berjalan di depan peluncur rudal sistem Iron Dome (Shutterstock).
Seorang tentara Israel sedang berjalan di depan peluncur rudal sistem Iron Dome (Shutterstock).

Iron dome adalah sistem pelindung untuk mencegah serangan udara yang datang dari jarak dekat. Sistem ini beroperasi dalam segala kondisi, sehingga disebut cukup tangguh untuk pertahanan Israel. Iron dome biasanya diletakkan di sekitar wilayah yang ingin dilindungi dari serangan rudal.

Iron Dome dikembangkan oleh Israel setelah 2006. Kala itu, Israel tengah berkonflik dengan Hizbullah, kelompok militan yang bermarkas di Lebanon Selatan.

Baca Juga: Israel Kekeuh Bakal Balas Serangan Iran Meski Sudah Diberi Peringatan, Netanyahu: Kami Akan Menyerang Mereka!

Iron Dome diciptakan oleh perusahaan Israel, Rafael Advanced Defense Systems dan Israel Aerospace Industries. Kedua perusahaan ini mendapatkan dukungan dana dari Amerika Serikat.

Bagaimana cara kerja iron dome?

Roket-roket Hamas dari Gaza disambut oleh sistem pertahanan Iron Dome Israel di Kota Ashdod, 11 Mei 2021. [AFP/Menahem Kahana]
Roket-roket Hamas dari Gaza disambut oleh sistem pertahanan Iron Dome Israel di Kota Ashdod, 11 Mei 2021. [AFP/Menahem Kahana]

Iron dome bekerja dengan menggunakan radar untuk melacak serangan senjata. Alhasil, iron dome dapat membedakan mana serangan rudal yang mungkin mengenai daerah pemukiman dan jauh dari pemukiman.

Apabila serangan dianggap membahayakan, irom dome secara otomatis akan mengaktifkan fitur pencegat rudal. Caranya dengan meluncurkan rudal untuk ditabrakkan ke rudal musuh yang mengancam daerah pemukiman. Hal ini membuat rudal yang menyerang Israel akan hancur di udara dan tidak sampai ke daratan.

Irom dome terdiri dari beberapa baterai yang tersebar di Israel. Masing-masing dengan tiga hingga empat peluncur yang dapat menembakkan 20 rudal pencegat. Sistem iron dome tersedia dalam bentuk yang diam dan bergerak.

Irom dome pertama kali digunakan dalam perang pada tahun 2011. Sistem ini berhasil melumpuhkan rudal yang ditembakkan oleh Hamas dari jalur Gaza, Palestina.

Pasukan pertahanan Israel mengklaim irom dome memiliki tingkat keberhasilan 95,6% dan berhasil menyelamatkan banyak nyawa warga sipil Israel.

Kontributor : Dea Nabila

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI