Suara.com - Raffi Ahmad baru saja mendapatkan gelar Doktor Kehormatan atau Doktor Honoris Causa dari Universal Institute of Professional Management (UIPM), Thailand.
Nahas, gelar Doktor Kehormatan yang diperoleh suami Nagita Slavina itu malah menuai respons pro dan kontra dari warganet, terutama di media sosial X.
Banyak yang mempertanyakan kontribusi Raffi Ahmad sehingga mendapat gelar Doktor Kehormatan. Ada juga yang meributkan UIPM sebagai kampus abal-abal.
"Kampusnya ada tapi abal-abal," komentar warganet di X.
Baca Juga: Apakah Raffi Ahmad Lulus S1? Gelar Doktor Kehormatannya Tuai Pro dan Kontra
Lebih lanjut, usai Raffi Ahmad mendapat gelar kehormatan dari UIPM, ada warganet yang turut menyentil riwayat pendidikan Nagita Slavina.
"Gue benar-benar questioning Nagita Slavina sih. Doi kan kuliah di UI, terus keluar ke Canberra. Kita asumsikan pendidikan bagus lah," ujar warganet.
"Terus mendapatkan peristiwa ini enggak mungkin dong seorang lulusan luar negeri enggak tahu? Apa udah bodo amat yang penting? Apa gimana," sambungnya.
Lantas, seperti apa riwayat pendidikan Nagita Slavina?
Nagita Slavina diketahui pernah bersekolah di SMA Al Azhar Syifa Budi Kemang. Ia kemudian langsung lanjut mengambil kuliah setelah lulus dari SMA.
Baca Juga: Bagaimana Cara Dapat Gelar Doktor Kehormatan seperti Raffi Ahmad? Ini Syaratnya
Nagita Slavina sempat berkuliah di Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Indonesia (UI) selama 2 tahun. Pasalnya, setelah itu ia memutuskan untuk berkuliah di Australia.
Pada 2009, Nagita Slavina mulai masuk kuliah di Australian National University (ANU). Ia mengambil Jurusan Commerce di Fakultas ANU College of Business and Economics.
Setelah berhasil lulus dari ANU, Nagita Slavina kembali mengambil kuliah. Namun, kali ini ia memilih untuk mengambil sekolah memasak di Le Cordon Bleu London.