Suara.com - Warganet di media sosial X kini ramai mempertanyakan kualitas kampus yang memberi Raffi Ahmad gelar Doktor Kehormatan atau Doktor Honoris Causa (Dr. HC).
Diketahui, Raffi Ahmad baru saja membagikan kabar membanggakan. Ia mendapatkan gelar kehormatan dari Universal Institute of Professional Management (UIPM), Thailand.
Dilansir dari media sosial X, seorang warganet berakun @/duc_of_nowhere mencoba menguliti kualitas kampus yang memberi Raffi Ahmad gelar kehormatan.
Warganet ini menyebut kampus yang memberi Raffi Ahmad gelar kehormatan abal-abal lantaran tak memiliki ranking dari beberapa lembaga pemeringkatan universitas.
Baca Juga: Raffi Ahmad Dapat Gelar Kehormatan dari Kampus Ini, Bagaimana Reputasinya?
"Raffi katanya dapat Dr. (H.C.) tapi pas buka rangking di QS, Financial Times, THE, Webometrics," tulis warganet tersebut dikutip Minggu (29/9/2024).
Saat menuliskan komentar tersebut, warganet ini turut memberikan bukti tangkap layar dari beberapa lembaga pemeringkatan universitas yang ada di dunia.
"Maaf, kami tidak bisa menemukan hasil pencarian apapun untuk 'Universal Institute of Professional Management'," keterangan yang ada saat mencari ranking UIPM di laman QS.
Unggahan warganet ini sontak saja viral. Unggahan ini telah dilihat lebih dari 1,2 juta kali. Ratusan komentar pun telah membanjiri unggahan ini.
"Kampus ruko ala Thailand," kata warganet.
"Lah yang kuliah S-1, S-2, sampai S-3 pun ngenes lihat ini. Gampang banget dapat gelar doktornya walau dipertanyakan kampusnya ada atau ghaib," timpal warganet.
"Dunno why, but this look scammy somehow. I could be wrong tho. Kalau dikulik lebih dalam keknya bakal menarik nih," imbuh warganet.
"Walah kampus tipu-tipu," komentar warganet lain.
Sebagai informasi, UIPM merupakan kampus yang beroperasi di bawah naungan UNESCO’s Global Education Coalition.
UIPM diketahui memiliki perwakilan di 8 negara, yakni Indonesia, Thailand, Singapura, Malaysia, Filipina, India, Afrika, dan Amerika Serikat.
Kampus ini pun menjalankan sistem pembelajaran European Distance and E- Learning Networking (EDEN) dan memberi kesempatan para mahasiswa untuk belajar jarak jauh.