Bisa Bikin Miskin Milenial dan Gen Z, Apa yang Memicu Doom Spending?

Vania Rossa Suara.Com
Sabtu, 28 September 2024 | 19:54 WIB
Bisa Bikin Miskin Milenial dan Gen Z, Apa yang Memicu Doom Spending?
Ilustrasi Doom Spending (Unsplash)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Diprediksi, gen Z dan milenial sangat rentan untuk mengalami kebiasaan doom spending. Hal ini dipicu karena tantangan ekonomi yang semakin berat dan pergeseran budaya di mana kebiasaan terlihat keren di sosial media lebih penting dari pada menabung. Akan tetapi, menghabiskan uang untuk hal-hal yang tak penting tersebut akan menyebabkan sejumlah efek negatif, antara lain:

1. Penumpukan Utang

Pengeluaran berlebih yang sering dilakukan bisa dengan cepat menambah utang serta tekanan finansial. Bahkan, suku bunga yang makin tinggi juga bisa memperburuk kondisi ekonomi generasi muda.

2. Merusak Tujuan Keuangan

Uang yang dihambur-hamburkan untuk membeli barang-barang tidak penting bisa menghambat atau merusak tujuan keuangan. Akibat fenomena doom spending ini, sebagian besar mimpi gen Z dan milenial untuk membeli rumah, membangun bisnis, menabung di masa pensiun, atau menyimpan dana darurat akan semakin sulit dilakukan.

3. Beban Emosional

Rasa senang yang sementara karena kebiasaan berbelanja sering kali juga diikuti dengan masalah kondisi mental. Alih-alih membuat perasaan senang, kecemasan terhadap keamanan finansial akan makin meningkat dan bisa menyebabkan timbulnya perasaan negatif akibat menuruti keinginan sesaat.

Cara Mengatasi Doom Spending

Jika kalian adalah Gen Z atau kaum Milenial yang ingin terbebas dari kebiasaan doom spending ini, maka baiknya lakukan hal-hal seperti berikut ini:

Baca Juga: Siap Kampanye Lewat Medsos Demi Incar Pemilih Gen Z, Rano Karno Ogah Tiru Joget Gemoy Prabowo: Gak Bisa, Terlalu Luwes

1. Susun anggaran dan pengeluaran yang terencana

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI