Suara.com - Nama Heni Sagara tengah jadi perbincangan karena disebut Nikita Mirzani sebagai mafia skincare. Heni disebut Nikita sudah membuat dokter Oky Pratama yang merupakan pemilik Bening's Clinic menangis.
Nikita yang tak terima bosnya itu dibuat menangis, pun langsung pasang badan. Heni Sagara ini bahkan disebut sempat menawarkan skincare berbahaya yang mengandung etiket biru ketika Nikita Mirzani mencari pabrik untuk skincare pribadinya. Lantas siapa sebenarnya Heni Sagara? Simak penjelasan berikut ini.
Profil Heni Sagara
Heni Purnamasari atau dikenal Heni Sagara lahir pada 18 November 1987 sehingga kini berusia 37 tahun. Dia adalah apoteker sekaligus pengusaha kosmetik dan perawatan kulit. Heni juga seorang influencer yang aktif mengunggah konten di media sosial.
Latar belakang pendidikan Heni adalah lulusan S1 Farmasi di Sekolah Tinggi Farmasi Bandung (STFB) pada tahun 2010. Dia juga menyelesaikan pendidikan Profesi Apoteker di STFB di tahun 2012.
Baca Juga: Apa Kabar Mami Eda? Ibu Angkat Lolly Dituduh Ikut Andil dalam Perseteruan Nikita Mirzani dan Anak
Kecintaan Heni pada dunia kosmetik membuatnya tertarik untuk terjun langsung. Dia mulai membangun bisnis brand skincare milik sendiri dan mendirikan pabrik untuk memproduksi produk-produknya.
Tidak hanya itu, Heni juga membangun bisnis maklon skincare dan kosmetik untuk membantu klien-kliennya memiliki brand mereka sendiri. Saat ini, dia bisa dibilang sebagai salah satu pemilik bisnis maklon kosmetik lokal terbesar di Indonesia.
Heni dan suaminya, Iwa Wahyudin, pun terus mengembangkan bisnis mereka. Kekinian Heni punya beberapa bisnis kosmetik seperti PT Sagara Purnama, PT Ratansha Purnama Abadi, dan Marwah Skincare.
Selain itu Heni juga mengelola bisnis Marwah Skin Clinic, Anzora Skin, Hi-Glow Skincare dan Apotek Purnama Jaya. Bukan hanya itu, Heni juga mengelola social media agency bernama PT Bixlar.
Di tahun 2023, Heni bahkan mencetak rekor MURI sebagai apoteker dengan penciptaan formulasi terbanyak. Hal itu karena dia telah mengembangkan 4.614 formula produk yang sudah terdaftar resmi di BPOM.
Baca Juga: Dokter Kandungan Rekomendasikan Visum Ulang untuk Lolly, Apa Tujuannya?
Formula yang diciptakan Heni itu terdiri dari berbagai kategori, mulai dari jerawat, perawatan kecantikan, pencerah, perawatan tubuh, perawatan rambut, perawatan wajah, hingga ibu dan anak.
Mafia Skincare?
Dokter Oky dan dokter Richard Lee sempat menceritakan pengalaman buruk mereka berbisnis dengan mafia skincare. Bahkan dokter Oky sampai meneteskan air mata karena merasa ditipu habis-habisan.
Imbas dari hal itu, Nikita Mirzani selaku brand ambassador (BA) klinik dr. Oky pun tak tinggal diam. Dia blak-blakan menyebut sosok mafia skincare itu adalah Heni Purnamasari alias Heni Sagara.
"Aku habis liat potongan video dokter Oky nangis. Teruntuk ibu pabrik, udah sebut aja ibu Heni yang punya pabrik di Bandung sana, kamu jangan coba-coba membuat bapak peri (dokter Oky) meneteskan air mata ya," kata Nikita Mirzani di Instagram Story.
"Kamu itu curang ya bu Heni, kamu itu jahat. Jangan sampai bikin bapak peri meneteskan air mata karena satu tetes air matanya ratusan juta. Bu Heni awas ya macem-macem sama dia, kau berurusan sama aku," sambung seleb 38 tahun ini.
Bahkan Heni disebut sempat menawarkan skincare berbahaya yang mengandung etiket biru pada saat Nikita mencari pabrik untuk skincare pribadinya.
"Dia waktu itu juga nawarin gue pas gue dateng ke pabriknya, 'kamu jualan etiket biru aja'. Heh bu Heni gue bukan dokter ya, semua orang lo tawari etiket biru ya, keterlaluan lo ya," pungkas Nikita.
Sementara itu setelah namanya viral, Heni menutup komentarnya di akun Instagram @/heni_sagara sehingga publik tak bisa melihat komentar-komentar di unggahannya.
Kontributor : Trias Rohmadoni