Suara.com - Pengamat politik Rocky Gerung membandingkan permintaan maaf yang diucapkan Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Jokowi jelang masa jabatan berakhir. Menurutnya, permohonan maaf yang disampaikan Iriana jauh lebih otentik ketimbang yang keluar dari mulut Presiden Jokowi.
Rocky Gerung menilai bahwa Iriana lebih tulus dan personal dalam menyampaikan permintaan maaf ke masyarakat Indonesia. Ini karena ibu Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep ini lebih memahami kondisi sesungguhnya di balik kekuasaan Jokowi.
"Saya kira dari ke-auntetik-an permintaan maaf ibu Iriana lebih (berasal dari) batinnya. Artinya lebih personal," kata Rocky Gerung seperti dikutip Suara.com dari akun YouTube Rocky Gerung Official, Kamis (26/9/2024).
"Karena sebagai istri dari pak Jokowi, dia mengetahui secara lengkap psikologi dari suaminya, sebagai orang yang intens ada di samping Jokowi," sambungnya.
Baca Juga: Rocky Gerung Sebut Lahir Partai Baru Bernama Fufufafa, Ketua Umumnya Bukan Gibran Tapi...
Rocky Gerung juga menjelaskan bahwa tanggung jawab yang dipikul Iriana tidak seberat Jokowi. Apalagi, keluarga Iriana, termasuk anak-anaknya sedang dikritik habis-habisan oleh masyarakat Indonesia akibat pamer kekayaan hingga mengakali konstitusi.
"Jadi kalau seorang Ibu Negara mengucapkan kata maaf, itu beda dari ucapan kepada negara. Kan kepada negara kata maafnya itu tidak terikat secara personal karena kedudukan dia adalah kedudukan publik. Ibu Negara tentu ada aspek publiknya, tapi dia tidak memikul tanggung jawab seperti yang dibebankan pada suaminya," jelasnya.
"Jadi kita melihat (ibu Iriana) memperlihatkan sifat keibuan yang mengerti bahwa situasi hari ini, dia alami. Dan beliau endapkan, sebagai ibu yang melihat bagaimana keluarganya mengalami ketidaktenangan. Anak-anaknya dibully, pak Jokowi juga dibully bahkan dikritik dengan cara yang sangat tajam," lanjut Rocky Gerung.
Alhasil, kata Rocky Gerung, permintaan maaf sang ibu negara lebih bersifat personal ketimbang jika diucapkan oleh Jokowi selaku orang nomor satu di Indonesia. Ia juga memuji permohonan maaf Ibu Negara lebih autentik dari suaminya.
"(Permintaan maaf Jokowi) itu kepada negara. Lain terhadap ibu Iriana. (Permintaan maaf) Iriana bukan kepada negara. Maka kepada ibu Iriana, saya memberi penilaian bahwa dia menyerap seluruh keadaan hari-hari ini," tuturnya.
"(Iriana) mengucapkan kata maaf itu di depan lingkungan ibu-ibu, istri-istri dari pejabat kabinet di pemerintahan Jokowi. Jadi sekali lagi demi ketertiban psikologis, maka yang diucapkan ibu Iriana lebih otentik daripada yang diucapkan oleh pak Jokowi," pungkas Rocky Gerung.