Infografis
Suara.com - Sosok Alyssa Daguise sedang ramai jadi perbincangan warganet usai dilamar sang pacar, Al Ghazali. Nah bagi yang ingin mengenal sosoknya, simak berikut ini kronologi Alyssa Daguise Dilamar lengkap dengan profil dan biodatanya.
Seperti diketahui, Alyssa Daguise merupakan pacar Al Ghazali, putra sulung dari musisi Ahmad Dhani dan Maya Estianty. Selama berpacaran, keduanya tampak selalu romantis meski sempat mengalami putus nyambung.
Baru-baru ini, Alyssa Daguise dilamar oleh Al Ghazali. Seiring dengan ramainya pemberitaan Alyssa dilamar Alghazali, yuk mari simak berikut ini kronologi Alyssa Daguise Dilamar lengkap dengan profil dan biodatanya yang dilansir dari berbagai sumber.
Kronologi Alyssa Daguise Dilamar Alghazali
Alyssa Daguise dilamar oleh Alghazali saat keduanya sedang berada di Italia. Adapun kabar tersebut diketahui dari unggahan Al di akun media sosial pribadinya @/Alghazali pada 23 September 2024.
"21.09.24 - Lake Como, Italy To the love of my life; Alyssa Paramitha Daguisé, Thank you for all that you are; Loving you has been a privilege. And being loved by you is a blessing. With you by my side, I am the happiest man alive. And from today, I promise to give you the world and more. Here's to forever! Bismillah," Tulis @/alghazali yang juga diunggah oleh Alyssa @alyssadaguise
Dalam unggahan tersebut tampak juga foto Alyssa dan Al mengenaikan pakaian serba putih. Al tampak sedang berlutut di depan Alyssa sembari memegang cincin. Selain itu, ada juga foto Al memasangkan cincin di jari manis Alyssa.
Unggahan tersebut pun langsung ramai dibanjiri oleh komentar kebahagiaan para sahabat dan warganet. Banyak yang mengucapkan selamat dan memberikan doa baik untuk Al dan Alyssa, termasuk adik-adiknya yakni El dan Dul.
Profil Alyssa Daguise
Baca Juga: Fakta Danau Como di Italia, Lokasi Al Ghazali Lamar Alyssa Daguise
Alyssa Daguise merupakan seorang model yang memiliki darah keturunan Perancis-Indonesia. Alyssa lahir 25 Maret 1998 di Lombok. Perempuan berusia 26 tahun ini putri dari pasangan Richard Vincent Daguise (Perancis) dan Risa Dewi Daguise (Indonesia).
