Intip Profil Nenek Maarten Paes yang Lahir di Jawa Timur

Vania Rossa Suara.Com
Rabu, 18 September 2024 | 20:32 WIB
Intip Profil Nenek Maarten Paes yang Lahir di Jawa Timur
Profil Nenek Maarten Paes (Instagram/maartenpaes)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Maarten Paes, yang resmi dinaturalisasi pada April 2024, kini menjadi salah satu pilar utama dalam skuad tim nasional Indonesia. Penampilannya yang impresif saat berhasil menahan serangan dari Timnas Australia dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia membuatnya mendapatkan banyak apresiasi. 

Meski tidak memiliki garis keturunan Indonesia, Maarten Paes dianggap sebagai berkah bagi Timnas. Kedekatannya dengan Indonesia sebenarnya berasal dari neneknya, Nel Appels-van Heyst, seorang perempuan keturunan Belanda. Neneknya memiliki hubungan dengan Indonesia karena pernah tinggal di sana selama beberapa tahun. Seperti apa profil nenek Maarten Paes?

Profil Nenek Maarten Paes

Kisah hidup Nel di Indonesia tidak selalu indah, karena dia sempat merasakan kerasnya kehidupan di masa Perang Dunia II. Dalam berbagai kesempatan, Maarten sering berbagi cerita tentang neneknya yang lahir di Kediri pada tahun 1940 dan tinggal di Indonesia selama sekitar enam tahun. Namun, pecahnya Perang Dunia II membuat neneknya harus menghadapi kenyataan pahit dengan hidup di kamp Spanyol-Jepang, sebuah masa yang sangat sulit bagi perempuan muda seperti dirinya saat itu.

Baca Juga: Peningkatan Harga Pasar Ian Maatsen jika Bela Timnas Indonesia, Bisa Tembus Rp1 Triliun?

Dalam hal hubungan keluarga, Maarten memang tidak memiliki darah Indonesia, tetapi neneknya yang lahir di Pare, Jawa Timur, mengikatnya secara emosional dengan tanah air ini. Nel Appels-van Heyst lahir pada 20 Maret 1940 dan berasal dari keluarga Belanda asli yang tinggal di Hindia Belanda pada masa kolonial.

Fakta ini juga pernah diungkapkan oleh Cahyo Rahadian Muzhar, Dirjen Administrasi Hukum Umum Kemenkumham RI, dalam rapat dengan Komisi III DPR RI pada Maret 2024. Kedua orang tua Nel adalah warga negara Belanda yang tinggal di Indonesia saat itu. Sebagai salah satu keturunan Eropa yang lahir di Indonesia, Nel sering disebut sebagai "blijvers," istilah yang diberikan kepada warga keturunan Eropa yang lahir dan besar di wilayah Hindia Belanda.

Sebagai cucu, Maarten memiliki hubungan yang erat dengan sang nenek. Keberadaan Nel Appels-van Heyst memiliki pengaruh besar dalam hidup Maarten. Meski kini neneknya sudah tiada, Maarten masih menyimpan banyak kenangan manis bersama sang nenek. Salah satu kenangan yang paling membekas di ingatannya adalah momen ketika neneknya sering memasak makanan kesukaannya. Kenangan ini membuat sosok sang nenek selalu hidup dalam ingatan Maarten, meski beliau telah berpulang.

Itulah sekilas mengenai profil nenek Maarten Paes, perempuan kelahiran Jawa Timur di era kolonial Belanda.

Kontributor : Rishna Maulina Pratama

Baca Juga: Eliano Reijnders: Saya Bisa Bermain di Semua Posisi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI