Rahasia Menyusui Optimal: Bukan Jumlah ASI, tapi Stimulasi Gut-Brain Axis untuk Perkembangan Otak Si Kecil

Rabu, 18 September 2024 | 18:55 WIB
Rahasia Menyusui Optimal: Bukan Jumlah ASI, tapi Stimulasi Gut-Brain Axis untuk Perkembangan Otak Si Kecil
Ilustrasi menyusui. (Elements Envato)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemberian ASI eksklusif menjadi periode krusial bagi bayi untuk tumbuh kembang yang optimum. Untuk itulah, menyusui merupakan kebutuhan mendasar yang sangat diperlukan di awal kehidupan bayi, bukan sekadar proses memberikan nutrisi bagi si Kecil.

Hal inilah yang disampaikan dokter spesialis anak, dr. I.G.A.N Partiwi, SpA., MARS. Menurutnya, yang terpenting dari menyusui adalah bukan jumlahnya. Melainkan neurohorminal behaviour.

Hubungan antara rangsangan sensorik (peristiwa atau kondisi yang dirasakan oleh sistem saraf) dan respons kimia, yang membuat kegiatan menyusui memiliki begitu banyak keuntungan, bagi ibu dan bayi.

Menyusui, kata dokter yang akrab disapa dr. Tiwi ini, melibatkan hisapan pada aerola ibu, bagian hitam di payudara yang dipenuhi mikrobiota yang berasal dari usus ibu.

"Saat bagi menghisap langsung pada ibunya, itu dia akan menghasilkan sitokin yang sekarang sedang terus dikembangkan dan diteliti yang namanya gut-brain axis," jelas dia dalam peluncuran dalam peluncuran Pigeon New SofTouch Nursing Bottle Biomass-PP Wide Neck, Selasa (17/9/2024).

Artinya, kata dia dari pencernaan, akan menghasilkan sitokin-sitokin yang mempengaruhi salah satunya kecerdasan bayi. Untuk itulah, dr. Tiwi menyarankan agar ibu dapat menyusui bayinya langsung selama 6 bulan, atau paling tidak selama 6 minggu setelah ia dilahirkan.

Menyusu langsung dari payudara ibu perlu dilakukan sesering mungkin untuk dapat menstimulasi produksi ASI serta menciptakan kedekatan antara bayi dan ibu (bonding). 

Peluncuran Botol Susu Pigeon New SofTouch (Dok. Istimewa)
Peluncuran Botol Susu Pigeon New SofTouch (Dok. Istimewa)

Namun, tidak semua Ibu beruntung dapat memberikan ASI eksklusif pada bayinya secara langsung melalui payudara. Dalam kondisi tertentu, selain bayi sakit atau bayi prematur; ketika ibu kembali bekerja atau aktif di luar rumah, maka pemberian ASI perah, harus dilakukan dengan media tertentu.

Memahami hal tersebut, Pigeon mempermudah ibu dan bayi dengan meluncurkan New SofTouch Nursing Bottle Biomass-PP Wide Neck yang dikembangkan melalui riset proses menyusu ASI secara alami demi memberikan kenyamanan bagi bayi di seluruh dunia.

Baca Juga: Proses Menyusui Tidak Lancar, Ini Penyebabnya

Dengan didukung oleh lebih dari 70 tahun penelitian menyusu ASI secara konsisten, dengan botol susu ini, bayi dapat merasakan pengalaman yang sama seperti saat mereka menyusu secara eksklusif. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI