Kaesang Pangarep Ngaku Naik Jet Pribadi Teman, Bagaimana Etika Nebeng yang Benar?

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Rabu, 18 September 2024 | 15:27 WIB
Kaesang Pangarep Ngaku Naik Jet Pribadi Teman, Bagaimana Etika Nebeng yang Benar?
Skandal jet pribadi Kaesang Pangarep (Suara/Dea/Instagram/erinagudono)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep baru-baru ini mengungkapkan keputusannya naik pesawat jet pribadi atau private jet saat ke Amerika Serikat (AS) hanya 'nebeng' teman. Akan tetapi, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengatakan teman Kaesang tidak ikut dalam private jet tersebut. Atas kejadian ini, etika nebeng dengan teman pun jadi pembahasan menarik.

Pengakuan Putra bungsu Presiden Joko Widodo terkait nebeng teman saat ke AS itu diungkap ketika memberikan klarifikasi ke KPK. Adapun Kaesang memberi klarifikasi terkait laporan pengaduan masyarakat yang tengah di proses oleh Direktorat Penerimaan Layanan Pengaduan Masyarakat, KPK.

Sebelumnya, Kaesang dilaporkan atas dugaan penerimaan gratifikasi berupa fasilitas mewah pesawat jet pribadi yang dipergunakan melakukan perjalanan ke Negeri Paman Sam bersama istrinya Erina Gudono.

Kaesang menambahkan bahwa kehadirannya di KPK adalah sebagai warga negara yang berinisiatif untuk memberikan klarifikasi, bukan sebagai penyelenggara negara atau pejabat. Saat ditanya mengenai identitas pemilik jet pribadi tersebut, Kaesang tidak memberikan penjelasan lebih lanjut dan segera meninggalkan Gedung KPK.

Apa Itu Nebeng?

Nebeng adalah kata dari bahasa gaul yang digunakan dalam konteks informal dan keadaan santai. Umumnya, nebeng digunakan untuk merujuk pada kegiatan menumpang atau ikut pada konteks tertentu. 

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), nebeng memiliki arti ikut serta dalam suatu aktivitas tanpa harus membayar atau memberikan kontribusi apapun. Mengenai konteks ini, nebeng kerap kali digunakan saat seseorang ingin menumpang atau ikut serta dalam suatu kegiatan seperti makan, naik kendaraan, maupum aktivitas lainnya tanpa harud mengeluarkan biaya tambahan.

Etika Nebeng Teman

Sebelum memutuskan nebeng, penting untuk memperhatikan konteks dan hubungan sosial. Sebab kata ini dapat digunakan lebih tepat dalam suasana yang akrab dan tidak terlalu formal.

Baca Juga: Harga Tiket Pesawat Komersial Jakarta-LA: Lebih Mahal dari Jet Pribadi yang Ditebengi Kaesang?

Tak hanya itu, ada beberapa etika yang harus diperhatikan ketika akan nebeng agar kemudian tidak menimbulkan ketidaknyamanan. Berikut ini etika saat nebeng teman yang perlu dipergatikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI