Sebelumnya, ia juga pernah berurusan dengan komika lainnya, seperti Pandji Pragiwaksono, Muhadkly Acho, dan Ernest Prakasa.
Perseteruan ini memuncak ketika para komika terjun ke jalan ikut demo menolak RUU Pilkada. Turunnya para komika ke jalan tersebut nyaris bersamaan dengan rilisnya film Kaka Boss garapan Arie Kriting lewat rumah produksi Imajinari milik Ernest Prakasa.
Peristiwa itu membuat Hasbil Mustaqim menuding bahwa para komika tersebut turun ke jalan ikut demo demi promosi film semata. Alhasil, klaim dari Hasbil itu membuat panas para komika yang kemudian berbondong-bondong menyerangnya.
Dengan rentetan konflik tersebut, alhasil publik menyebutnya sebagai musuh dari para komika.
Kontributor : Damayanti Kahyangan