Tidak Harus Jet Pribadi, Ini 6 Tips Naik Pesawat Komersil untuk Ibu Hamil

M Nurhadi Suara.Com
Rabu, 11 September 2024 | 15:39 WIB
Tidak Harus Jet Pribadi, Ini 6 Tips Naik Pesawat Komersil untuk Ibu Hamil
Ilustrasi Ibu Hamil (Pexels/Leah Kelley)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

3. Menghindari Makanan yang Menghasilkan Gas Sebelum Terbang

Sebelum penerbangan, sebaiknya hindari mengonsumsi makanan yang menghasilkan gas seperti brokoli, kembang kol, kacang-kacangan, dan minuman bersoda. Gas yang terperangkap di saluran pencernaan dapat mengembang saat berada di ketinggian, yang dapat menyebabkan rasa tidak nyaman selama penerbangan.

4. Memilih Tempat Duduk di Dekat Lorong (Aisle Seat)

Ibu hamil disarankan untuk memilih tempat duduk di dekat lorong (aisle seat). Hal ini memudahkan akses ke toilet dan memungkinkan untuk bangun, berjalan, serta melakukan peregangan selama penerbangan. Ibu hamil yang tidak banyak bergerak selama penerbangan panjang memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami pembentukan gumpalan darah di pembuluh darah (deep vein thrombosis/DVT). Oleh karena itu, ibu hamil disarankan untuk bangun dan berjalan-jalan setidaknya setiap satu jam serta melakukan peregangan kaki dan tungkai setiap 30 menit untuk mencegah risiko tersebut.

5. Memberi Tahu Kru Kabin

Sebagai langkah antisipasi, sebaiknya ibu hamil memberi tahu kru kabin atau pramugari mengenai kondisi kehamilannya. Hal ini penting agar mereka bisa memberikan perhatian khusus dan bantuan bila diperlukan selama penerbangan.

6. Menggerakkan Kaki dan Tungkai secara Teratur

Untuk mencegah pembentukan bekuan darah selama penerbangan, ibu hamil disarankan untuk menekuk dan meregangkan kaki dan tungkai setiap 30 menit. Melakukan peregangan ringan ini membantu melancarkan peredaran darah dan mengurangi risiko DVT.

Dengan mengikuti panduan di atas, ibu hamil dapat melakukan perjalanan udara dengan lebih aman dan nyaman. Selain itu, konsultasikan dengan dokter sebelum melakukan perjalanan untuk memastikan bahwa kondisi kesehatan ibu dan janin memang memungkinkan untuk bepergian dengan pesawat.

Baca Juga: Naik Private Jet vs Ditandu 5 Km: Beda Angkutan Erina Gudono dan Rakyat Jelata saat Hamil

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI