![Ananta Rispo [YouTube: TS Media]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/02/05/28867-ananta-rispo.jpg)
"Kalau tahu D.N. Aidit itu punya adik namanya Murad Aidit. Nah, itu kakek saya. Berarti secara PKI, itu dekat banget gitu, langsung banget. Ini darahnya PKI," jelas Ananta Rispo.
D.N. Aidit sendiri dikenal sebagai salah satu tokoh sentral dalam Gerakan 30 September (G30S) yang bersejarah. Dengan pengakuan ini, jelas bahwa latar belakang keluarga Ananta Rispo memiliki keterkaitan erat dengan salah satu peristiwa paling kontroversial dalam sejarah Indonesia.
Artis dan model terkenal, Okky Asokawati menceritakan latar belakang sejarah yang membayangi keluarga merekea. Dia adalah putri dari AKBP Anwas Tanuamidjaja, yang dianggap sebagai orang nomor dua setelah Letkol Untung dalam peristiwa G30S/PKI.
Okky Asokawati menceritakan bagaimana kehidupan keluarganya berubah drastis setelah ayahnya dipenjara.
"Selepas ayah saya dipenjara, ibu kami berjuang keras untuk menafkahi kami. Beliau bekerja sebagai guru les piano dan bahasa Inggris untuk memenuhi kebutuhan kami," ungkap Okky.
Okky mengatakan, walau hidup mereka mengalami perubahan besar, ibunya selalu berusaha membuat hidup mereka se-normal mungkin. Menurut Okky, ibunya selalu menyatakan bahwa sang ayah hanya menjadi korban fitnah.
"Bahkan setelah keluar dari penjara, ayah kami yang dituduh terkait PKI tidak pernah mengajarkan hal-hal negatif kepada kami," tambah Okky.
Aktor terkenal Reza Rahadian, yang baru-baru ini viral karena keterlibatannya dalam demo untuk mengawal putusan MK, memiliki cerita keluarga yang mengejutkan. Reza memiliki keturunan PKI melalui sang nenek, Fransisca Casparina Fanggidaej, yang dikenal sebagai sosok pejuang kemerdekaan Republik Indonesia.
Fransisca Casparina Fanggidaej, nenek Reza Rahadian, memiliki kisah heroik namun penuh tragedi. Suami Fransisca ditangkap pada peristiwa Gerakan 30 September 1965, yang mengakibatkan dia dianggap terlibat dalam Gerakan 30 September (G30S). Namun, Fransisca sendiri selamat dari penangkapan karena berada di Beijing saat itu.