Infografis
Suara.com - Pendidikan Ariel Tatum mendadak menjadi perbincangan usai aktris ini menyebutkan bahwa dirinya ingin childfree alias hidup tanpa memiliki anak ketika nantinya menikah.
“Untuk saat ini, menurut aku belum ada alasan yang pas dan juga situasi dan kondisi hidup aku dan diri aku enggak ideal aja punya anak,” ujar Ariel tatum sebagaimana yang diunggah oleh instagram @rumpi_gosip (2/9/24).
Setelah itu, Ariel tatum menjelaskan bahwa dirinya ingin fokus untuk memperbaiki diri sendiri terlebih dahulu. Keputusan ini tentu saja tidak bisa disalahkan karena setiap orang memiliki pertimbangan tersendiri, termasuk Ariel Tatum.
Lantas, bagaimana dengan latar pendidikan wanita berusia 27 tahun ini? Berikut ulasannya.
Baca Juga: Sumber Kekayaan Ariel Tatum, Putuskan Childfree karena Tak Siap Punya Anak
Latar pendidikan Ariel Tatum
Memiliki nama lengkap Ariel Dewinta Ayu Sekarnini, Ariel Tatum telah berkiprah di dunia entertainment selama lebih dari 20 tahun. Itu artinya, Ariel sudah mulai bekerja sejak masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas atau SMA.
Awalnya, Ariel Tatum sempat bersekolah di Sekolah Islam Harapan Ibu sampai akhirnya memilih untuk homeschooling.
Sambil bekerja, Ariel Tatum diketahui sempat melanjutkan pendidikan dengan kuliah di Universitas Atma Jaya Jakarta jurusan Psikologi. Ketika ditanya alasannya memilih Psikologi, aktris kelahiran 8 November 1996 ini mengaku tertarik untuk mempelajari tentang manusia.
“Psikologi adalah salah satu ilmu yang akan terus bisa terpakai seumur hidup. Karena seumur hidup kan harus berhubungan dengan manusia, dan psikologi adalah ilmunya,” ujarnya.
Baca Juga: Ariel Tatum Pilih Child Free, Merasa Belum Ideal Jadi Ibu Jika Menikah
Namun, putri dari Rico Valentino Murry dan Tatum Mathilda ini diketahui memilih untuk mengundurkan diri karena pekerjaannya yang padat.
Pada tahun 2017, Ariel Tatum sempat mengejutkan banyak orang karena memutuskan untuk berhenti sejenak tampil di tv maupun media sosial.
Selama vakum, Ariel memilih untuk menyibukkan diri dengan organisasi sosial Komunitas Anak Negeri. Ini adalah organisasi non-profit yang bertujuan membantu meningkatkan kualitas hidup anak-anak kurang mampu. Setelah itu, ia kembali menyapa penggemarnya dengan tampil di acara Sarah Sechan.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri
