Suara.com - Manfaat tes DNA diceritakan oleh Dokter Ahli Forensik & Patologi di Indonesia, dr. Djaja Surya Atmadja, dalam kanal YouTube X-Undercover berjudul Episode 2 | DNA Menyingkap yang Terselubung - Family Secrecy and DNA, yang dilihat Selasa (3/9/2024).
Dalam video tersebut, dr. Djaja menceritakan satu kasus pilu yang pernah ditanganinya, yaitu tentang seorang ayah yang batal jadi wali nikah putrinya lantaran baru ketahuan kalau dirinya bukan berstatus ayah kandung. Hal ini diketahui sang ayah ketika melakukan tes DNA saat putrinya yang berusia 26 tahun itu hendak menikah.
Menurut dr. Djaja, sang ayah menyimpan keraguan mengenai status sang anak meski ia membesarkannya dengan penuh kasih sayang selama 26 tahun. Hal ini lantaran ada desas-desus yang menyebut kalau istrinya berselingkuh sebelum ia hamil. Sang ayah pun berniat mengungkap kebenarannya sebelum ia terlanjur menjadi wali nikah putrinya, karena di dalam Islam, wali nikah sejatinya dilakukan oleh ayah kandung. Dan mirisnya, hasil tes DNA yang dilakukan dr. Djaja kemudian menyebut kalau putrinya itu ternyata bukanlah anak kandung.
Belakangan ini tes DNA sering jadi perbincangan, termasuk dalam lingkungan selebritis. Lantas, apa itu tes DNA dan apa manfaat? Nah untuk selengkapnya, simak berikut ini pengertian dan manfaat tes DNA.
Baca Juga: Heboh Tes DNA Keturunan Nabi, Habib Jafar Pernah Diisukan Keturunan Inggris: Enggak Ada Arabnya?
Faktanya, manfaat tes DNA tak hanya untuk mengetahui garis keturunan seseorang. Lebih dari itu, di dunia medis, tes DNA mempunyaii sederet manfaat. Nah untuk selengkapnya, simak berikut ini manfaat tes DNA yang dilansir dari berbagai sumber.
1. Untuk Mengecek Apakah Ada Kelainan Genetika
Salah satu manfaat melakukan tes DNA di dunia medis yaitu digunakan untuk mengidentifikasi dan/ atau menghilangkan kelainan genetik tertentu. Adapun tes ini bisa untuk bayi maupun orang dewasa, yang akan memperlihatkan kelainan genetik tertentu.
2. Tes Prenatal atau Pra-kelahiran
Salah satu manfaat lainnya yaitu untuk tes pra kelahiran atau tes perantal. Tes ini bisa untuk mendeteksi perubahan gen bayi yang masih dalam kandungan. Tes DNA jenis ini direkomendasikan bagi bayi yang berisiko mempunyai kelainan kromoson atau genetik.
3. Memantau Kondisi Newborn
Tes DNA juga bermanfaat untuk memantau kondisi newborn atau bayi yang baru dilahirkan. Adapun tujuannya yaitu untuk mengidentifikasi kemungkinan adanya kelainan gen, sehingga bisa diobati sejak dini.
4. Uji Pra-implantasi
Tes DNA juga bermanfaat untuk pasangan yang tengah melakukan prosedur bayi tabung. Ini tujuannya untuk mendeteksi perubahan yang ada pada pribadi yang terbentuk karena teknik tertentu, contohnya bayi tabung.
5. Carrier Testing
Tes DNA juga memiliki manfaat untuk carrier testing, yaitu guna mengidentifikasi seseorang dengan kondisi gen tertentu, yang mungkin saja diturunkan ke keturunannya. Tes ini sagat bermanfaat bagi para pasangan dalam menentukan keputusan rencana kehamilan.
6. Uji Forensik
Uji forensik juga salah satu manfaat dari tes DNA. Adapun tes DNA ini tujuannya untuk mengidentifikasi seseorang dalam hal kepentingan hukum. Berbeda dengan tes DNA seperti yang diisebutkan di atas, uji forensik ini bukan untuk cek mutasi gen terkait penyakit.
Demikian ulasan mengenai manfaat tes DNA yang perlu diketahui.
Kontributor : Ulil Azmi