Suara.com - Teka-teki soal identitas asli aktivis Iqbal Ramadhan akhirnya terungkap usai sang ibu, politikus Machica Mochtar tampil di publik untuk menjemput sang anak yang sempat ditahan di Polda Metro Jaya pada Jumat (23/08/2024) lalu.
Kehadiran Machica Mochtar tersebut pun mengejutkan publik lantaran banyak yang tidak mengetahui bahwa sang putra adalah seorang aktivis.
Terlebih lagi, Iqbal pun diketahui merupakan anak dari hasil pernikahan siri Machica Mochtar.
Penyanyi lawas ini pun diketahui sudah pernah menikah dua kali, namun semua pernikahannya berakhir dengan perceraian.
Baca Juga: Muhammad Iqbal Ramadhan Anak Siapa? Ditangkap saat Demo Padahal Ayahnya Sosok Penting Zaman Soeharto
Lalu, siapa saja pria yang pernah menikah dengan Machica Mochtar? Simak inilah selengkapnya.
Letnan Jenderal TNI (Purn) Alm. Moerdiono adalah suami pertama Machica Mochtar yang menikahinya secara siri.
Kedekatan keduanya terjalin saat Moerdiono masih menjabat sebagai Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) pada Kabinet Pembangunan V periode 1988 hingga 1993.
Keduanya pun menikah akhir tahun 1993. Pernikahan keduanya pun sempat ditutupi lantaran Moerdiono kembali terpilih sebagai Mensesneg pada periode berikutnya.
Dari pernikahan Machica dan Moerdiono, keduanya dikaruniai seorang anak bernama Muhammad Iqbal Ramadhan. Sayangnya, Iqbal harus berpisah dengan sang ayah saat dirinya masih berusia 2 tahun lantaran orangtuanya memutuskan bercerai di tahun 1998.
Machica pun berjuang demi mendapatkan hak sang anak dan diakui secara negara sebagai anak dari Moerdiono. Moerdiono pun berkali kali tidak mengakui Iqbal sebagai anak biologisnya hingga dirinya wafat di tahun 2011.
Chalid Mahmud
Pasca bercerai di tahun 1998 dan memperjuangkan hak sang anak, Machica pun bertemu dengan seorang pria keturunan Pakistan bernama Chalil Mahmud.
Di tahun 2001, keduanya memutuskan untuk menikah. Dari pernikahan keduanya, Machica dan Chalil dikaruniai seorang putri bernama Aqsa Nur Azeezah. Selama 14 tahun pernikahannya dengan Chalil, Machica masih terus memperjuangkan hak Iqbal agar mendapat pengakuan dari sang ayah.
Setelah 14 tahun menjalin rumahtangga dengan Chalil, Machica pun akhirnya memutuskan untuk bercerai dengan pria Pakistan tersebut dengan alasan perbedaan prinsip di tahun 2015.
Kini, Machica pun memilih untuk membesarkan sang putra Iqbal yang diketahui sudah menjadi seorang advokat dan aktivis politik.
Machica pun kini sudah terdaftar sebagai anggota aktif Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Kontributor : Dea Nabila