Cara kerja kedua yaitu dengan teknik menunda turunnya hujan. Cara menunda hujan biasanya dilakukan saat lokasi yang diinginkan tidak hujan dalam waktu tertentu. Misalnya dalam kasus Mbak Rara, dapat diperkirakan dia sering menggunakan cara yang kedua ini sebab hujan diturunkan di pagi hari dan meminta agar siang tidak hujan. Akan tetapi, risiko dari menunda ini biasanya hujan akan diturunkan dengan waktu singkat namun lebih ekstrim lantaran diiringi angin dan petir.
3. Membagi
Cara ketiga yang juga banyak dilakukan oleh para pawang hujan yaitu dengan membagi hujan yang turun dengan lokasi lain. Dengan cara membagi ini, maka hujan yang turun di lokasi yang kita inginkan tidak akan terlalu banyak dan masih bisa diantisipasi. Caranya mirip seperti cara pertama, yaitu dapat dilakukan apabila lokasi terdekat dalam kondisi tidak sengaja diturunkan hujan.
Terkait praktik menangkal hujan atau menghentikan hujan, sebenarnya bukan hanya dilakukan oleh seorang pawang hujan saja, lho. Di beberapa negara, kegiatan mengontrol cuaca ini juga sudah banyak dilakukan, akan tetapi bisa dijelaskan dengan ilmiah.
Sudah banyak peneliti yang melakukan berbagai eksperimen untuk menghentikan maupun mendatangkan hujan, dengan berbagai tujuan tertentu. Misalnya, menghindari banjir, mencegah kekeringan di suatu wilayah, meningkatkan produksi pangan, hingga memadamkan api saat hutan kebakaran.
Itu tadi informasi tentang bagaimana cara kerja pawang hujan. Pada dasarnya, teknik menghentikan hujan bisa dijelaskan secara ilmiah.
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari