Teks Pidato Maulid Nabi Muhammad SAW, Singkat Namun Penuh Makna

Selasa, 27 Agustus 2024 | 09:38 WIB
Teks Pidato Maulid Nabi Muhammad SAW, Singkat Namun Penuh Makna
pidato maulid nabi muhammad saw (freepik)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketika peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tiba, pasti kamu sering mendengar berbagai pidato yang menginspirasi. Pidato ini biasanya singkat, namun sarat dengan pesan moral yang mendalam. Apa sebenarnya yang membuat pidato Maulid Nabi begitu penting? Bukan hanya untuk mengenang kelahiran Nabi Muhammad SAW, tetapi juga sebagai momentum bagi kita untuk merenungi dan meneladani akhlak beliau dalam kehidupan sehari-hari.

Momen Maulid Nabi adalah saat yang tepat untuk kembali merenungkan bagaimana kita bisa mengaplikasikan ajaran Nabi dalam kehidupan modern. Berikut ini inspirasi pidato Maulid Nabi Muhammad SAW singkat yang bisa kamu gunakan sebagai materi tausiah.

Pidato Maulid Nabi Singkat

Bismillaahirrahmaanirrahiim.

Assalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh.

Innalhamdalillaah nahmaduhu wa nasta’iinuhu wa na’uudzu billahi min suruuri anfusinaa wa min sayyiaati a’maalinaa man yahdihillaahu falaa mudhilla lah, wa man yudhlilhu falaa haadiya lah. Asyhadu allaa ilaaha illallah, wa asyhadu anna muhammadan ‘abduhuu wa rosuuluh. Allahumma shalli ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad. Walhamdulillahi rabbil ‘alamin.

Kepada seluruh jama’ah, para ulama, ustadz, sesepuh, Bapak, Ibu, serta saudara-saudara sekalian, Allah ‘azza wa jalla telah memberikan kita dua pilihan terkait nikmat-Nya, yaitu bersyukur atau ingkar.

Pertama, bagi mereka yang bersyukur atas nikmat Allah, Dia akan melipatgandakan nikmat tersebut. Sebaliknya, bagi yang tidak bersyukur, Allah akan menurunkan musibah sekaligus mengurangi nikmat yang sudah diberikan.

Oleh karena itu, mari kita ucapkan rasa syukur dengan mengucap hamdalah atas kesempatan yang diberikan untuk hadir di sini dan menimba ilmu dengan niat yang tulus.

Shalawat serta salam kita curahkan kepada Nabi Muhammad SAW atas kelahiran beliau yang kita peringati pada kesempatan ini. Mari kita contoh akhlak beliau melalui sebuah kisah yang sederhana namun sarat makna.

Baca Juga: Apakah Maulid Nabi Libur atau Tidak? Hitung Mundur Tanggal Merah 2024

Suatu hari, Rasulullah SAW menggelar majelis ilmu di Masjid Nabawi yang saat itu masih beralaskan pasir, tanpa adanya sajadah. Para muslimin berkumpul di masjid tersebut untuk menimba ilmu dari panutan mereka.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI