Merayakan Keberagaman Melalui Pesta Budaya

Ririn Indriani Suara.Com
Minggu, 25 Agustus 2024 | 20:13 WIB
Merayakan Keberagaman Melalui Pesta Budaya
Pesta Budaya di Lapangan Desa Bumijaya, Lampung Selatan, Kamis (22/8/2024) untuk merayakan keberagaman budaya dan kerukunan. (Foto: Istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Merayakan keberagaman budaya dan kerukunan, warga Lampung Selatan baru-baru ini berkumpul di Lapangan Desa Bumijaya di kegiatan Pesta Budaya.

Kegiatan Pesta Budaya yang digelar pada Kamis (22/8/2024) ini terselenggara berkat dukungan dari Proyek Penguatan Kohesi Sosial (SSCP). Ini merupakan inisiatif dari Uni Eropa sebagai donor, dengan ChildFund International di Indonesia sebagai pengarah, dan Yayasan Pembinaan Sosial Katholik (YPSK) sebagai mitra implementasi di Indonesia.

“Tujuan keseluruhan dari program ini adalah agar masyarakat di Lampung dapat hidup dalam damai melalui praktik-praktik berbasis budaya yang bertujuan untuk mencegah konflik,” jelas Husnul Maad, Country Director ChildFund International di Indonesia.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa keberagaman budaya, suku bangsa, dan agama berpotensi konflik di masyarakat, namun dapat dicegah melalui dialog dan pembangunan konsensus di antara warga masyarakat.

Meskipun praktik berbasis budaya ‘Piil Pesenggiri’ di Lampung telah mendorong terciptanya perdamaian antarkomunitas melalui dialog dan pembangunan konsensus, praktik berbasis budaya perlu lebih diintegrasikan di kalangan pemuda.

“Penampil dalam acara ini sebagian besar adalah kaum muda. Hal ini untuk menunjukkan bahwa kaum muda masih peduli dan bersedia menjunjung tinggi nilai-nilai dan prinsip-prinsip di balik acara adat dan budaya,” tambah Maad.

Selain pertunjukan budaya, ada pula permainan dan kompetisi berdasarkan tema budaya untuk mempromosikan pembentukan tim, dinamika kelompok, dan sportivitas.

Pesta Budaya di Lapangan Desa Bumijaya, Lampung Selatan, Kamis (22/8/2024) mendapat dukungan dari Proyek Penguatan Kohesi Sosial (SSCP). Ini merupakan inisiatif dari Uni Eropa sebagai donor, dengan ChildFund International di Indonesia sebagai pengarah, dan Yayasan Pembinaan Sosial Katholik (YPSK) sebagai mitra implementasi di Indonesia. (Foto: Istimewa)
Pesta Budaya di Lapangan Desa Bumijaya, Lampung Selatan, Kamis (22/8/2024) mendapat dukungan dari Proyek Penguatan Kohesi Sosial (SSCP). Ini merupakan inisiatif dari Uni Eropa sebagai donor, dengan ChildFund International di Indonesia sebagai pengarah, dan Yayasan Pembinaan Sosial Katholik (YPSK) sebagai mitra implementasi di Indonesia. (Foto: Istimewa)

Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia, H.E. Denis Chaibi, menyampaikan dukungan kuat terhadap inisiatif ini.

“Uni Eropa mempromosikan pertukaran budaya sebagai cara untuk membangun rekonsiliasi, saling pengertian, dan perdamaian. Kami mendorong kaum muda untuk bergabung dan menjadi pemimpin pencegahan konflik di dalam komunitas mereka.”

Baca Juga: Promosikan Budaya Pantun Betawi, Festival Budaya MiCE TO MEET YOU 2024 Resmi Digelar

Nanang Ermanto, Bupati Kabupaten Lampung Selatan mengapresiasi pelaksanaan SSCP di wilayah tersebut. “SCCP merupakan inisiatif baru yang membawa isu-isu penting di masyarakat. Kami berharap proyek ini dapat dilaksanakan di lebih banyak wilayah di Kabupaten Lampung Selatan. Ini akan membantu kita meningkatkan kapasitas pemuda dan pembangunan perdamaian.”

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI