Asal-usul Mitos Kediri Bisa Lengserkan Presiden RI, Jokowi Belum Berani Sambangi?

Jum'at, 23 Agustus 2024 | 14:59 WIB
Asal-usul Mitos Kediri Bisa Lengserkan Presiden RI, Jokowi Belum Berani Sambangi?
Presiden Joko Widodo, Jumat (16/8/2024). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/sgd/tom]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Kalingga Dharmasastra tersebut kemudian dijakian rujukan Raja Kerajaan Singhasari, Wisnuwardhana yang berkuasa tahun 1248-1268 dalam menyusun UU 'Purwadigama Dharmasastra' dengan 174 pasal.

"Ini (Purwadigama Dharmasastra) adalah penyempurnaan dari Kalingga Dharmasastra," papar Wakil Ketua Lembaga Seni Budaya Muslimin Indonesia (Lesbumi) Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur itu.

Pada proses penerapannya kemudian muncul cerita rakyat yang menerangkan mengenai kutukan Kartikea Singha. Kutukan itu hingga kini berkembang dan dipercayai sebagian masyarakat Kediri.

"Bunyinya (kutukan) bahwa siapa kepala negara yang tidak baik, tidak berbuat baik, maka dia akan runtuh. Itu cerita yang berkembang di masyarakat, folklor. Tapi lagi-lagi kembali pada keyakinan masing-masing," ungkap Gus Barok.

"Ya kalau kami-kami itu, orang pesantren itu dalam hal-hal demikian ya kurang percaya. Kami lebih percaya dengan Allah," tandasnya.

Diketahui selain Gus Dur, Presiden Keenam Susilo Bambang Yudhoyono juga pernah berkunjung ke Kediri. Kendati demikian, SBY hanya berkunjung ke Kediri Timut tanpa menyebrang Sungai Brantas.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI