Intip Tarif Otto Hasibuan Si Pengacara 'Sakti' Jessica Wongso, Tembus 5 Digit

Ruth Meliana Suara.Com
Selasa, 20 Agustus 2024 | 15:13 WIB
Intip Tarif Otto Hasibuan Si Pengacara 'Sakti' Jessica Wongso, Tembus 5 Digit
Jessica Kumala Wongso alias Jessica Wongso dan pengacaranya, Otto Hasibuan di Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas I Jakarta Timur-Utara. Minggu (18/8/2024). [Suara.com/Tiara Rosana]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jessica Kumala Wongso resmi bebas bersyarat usai mendekam 8 tahun atas kasus kopi sianida Wayan Mirna Salihin. Bebasnya Jessica Wongso tak lepas dari andil sang pengacara, Otto Hasibuan.

Pengacara kondang Indonesia itu sudah mendampingi Jessica Wongso sejak 8 tahun silam, tepatnya saat persidangan pada 2016. Jessica dengan didampingi Otto sempat mengajukan Peninjauan Kembali (PK) pasca divonis 20 tahun penjara.

Namun, klien Otto itu kalah di persidangan dan harus mendekam di Lapas Pondok Bambu, Jakarta Timur.

Otto Hasibuan sudah masuk dalam jajaran pengacara top dengan bayaran termahal di Tanah Air. Lalu, berapa sebenarnya tarif Otto Hasibuan untuk menangani sebuah kasus? Simak inilah selengkapnya.

Baca Juga: Beda Kelas Otto Hasibuan vs Yakup Hasibuan: Bapak-Anak Ikut Andil Bebaskan Jessica Wongso

Bayaran Otto Hasibuan

Pengacara Jessica Wongso di kasus kopi sianida, Otto Hasibuan. (Instagram/ottohasibuanprivate)
Pengacara Jessica Wongso di kasus kopi sianida, Otto Hasibuan. (Instagram/ottohasibuanprivate)

Nama Otto Hasibuan sudah lama dikenal publik sejak dirinya masuk sebagai jajaran pengacara top di Indonesia. Bahkan, Otto sudah disandingkan dengan beberapa nama besar pengacara kondang lain, seperti Hotman Paris Hutapea dan OC Kaligis.

Mertua Jessica Mila ini sudah lama malang melintang di dunia hukum. Ia pernah terlibat menangani kasus besar negara, seperti kasus Nazaruddin yang terlibat korupsi Wisma Hambalang, kasus korupsi E-KTP Setya Novanto hingga kasus korupsi Akil Mochtar.

Namun, Otto akhirnya mundur dari kasus-kasus tersebut lantaran kerap berbenturan dengan kepentingan. Ia juga pernah menangani kasus korupsi Bank Bali yang melibatkan Djoko Tjandra.

Gegara kasus Djoko Tjandra itu pula, bayaran Otto terkuak. Bapak Yakup Hasibuan itu sempat mengungkap ia mendapatkan bayaran tertinggi kala menangani kasus Djoko Tanjdra, yakni USD 2,5 juta atau sekitar Rp39 miliar.

Baca Juga: Pesan Psikolog Lita Gading untuk Jessica Wongso yang Bebas Bersyarat: Jangan ke Luar Negeri

Kasus lain yang juga ditangani Otto adalah kasus kopi sianida Jessica Wongso. Otto mengaku dirinya membantu Jessica secara pro-bono atau sukarela. Artinya, Otto tidak menerima bayaran sepeser pun dari Jessica Wongso. Ia hanya mendapatkan bayaran "semangkuk bubur" dari ayah Jessica.

"Untuk kasus ini (sianida) saya tidak dibayar sama sekali. Saya tegaskan di sini saya tidak dibayar oleh siapa pun. Hanya pernah waktu itu bapaknya Jessica mengantarkan semangkuk bubur kepada saya dan tim saya, hanya itu saja," kata Otto Hasibuan di kanal YouTube Karni Ilyas Club beberapa waktu lalu.

Otto ternyata memiliki alasan sendiri mengapa memutuskan pro-bono. Ia yakin bahwa Jessica Wongso tidak bersalah. Kasus kopi siandia ini pun menambah daftar panjang CV Otto dalam menangani kasus besar.

Kasus Jessica Wongso

Poster Film Dokumenter "Kopi Sianida" (X/Netflix)
Poster Film Dokumenter "Kopi Sianida" (X/Netflix)

Sebelumnya, Jessica Wongso dijeblokaskan ke penjara usai divonis bersalah dalam kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin. Kendati demikian, proses hukum Jessica Wongso memang diwarnai dengan kontroversi. Pasalnya, bukti yang dipaparkan di persidangan tidak cukup kuat untuk menjeratnya.

Namun, Jessica tetap divonis bersalah dan dijatuhi hukuman 20 tahun penjara. Sosoknya dalam persidangan dinyatakan sebagai aktor utama yang meracuni sang sahabat, Mirna, dengan kopi sianida.

Tujuh tahun berselang, kasus kopi sianida Jessica Wongso kembali menjadi perbincangan panas. Ini setelah muncul film dokumenter Netflix berjudul "Ice Cold : Murder, Coffee, and Jessica Wongso" pada 2023.

Dalam film dokumenter tersebut, segala kejanggalan kasus kopi sianida diungkap. Film itu juga menghadirkan banyak orang yang terlibat dalam kasus kopi sianida. Sebut saja pengacara, saksi ahli hingga ayah Mirna, Edi Darmawan Salihin.

Pengacara Otto Hasibuan juga ikut diwawancarai dalam film tersebut. Ia mengatakan selalu yakin bahwa Jessica Wongso tidak bersalah.

Kontributor : Dea Nabila

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI