Suara.com - Prabu Revolusi resmi dilantik sebagai Dirjen Informasi Komunikasi Publik (IKP) Kominfo. pada Senin (19/8). Ia menggantikan, Usman Kansong yang menjabat selama 3 tahun di posisi tersebut.
Seperti yang diketahui, pria bernama lengkap Prabunindya Revta Revolusi ini semula dikenal sebagai jurnalis yang kemudian banting setir ke dunia politik. Ia bergabung ke Partai Persatuan Indonesia (Perindo).
Sosoknya cukup mencuri perhatian kala diberhentikan dari tim pemenangan nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD pada Pilpres 2024. Pasalnya, ia menyatakan dukungan secara terbuka pada pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming.
Dengan jabatan barunya, latar belakang Prabu Revolusi turut dikulik, termasuk soal riwayat pendidikan. Berikut ulasan mengenai pendidikan Prabu Revolusi.
Baca Juga: Gaji Guru vs Biaya Kuliah: Mengapa Lulusan S.Pd Merasa Dirugikan?
Pendidikan Prabu Revolusi
Pria asal Bandung, Jawa Barat ini lahir pada 16 Juni 1980. Ia diketahui merupakan alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) jurusan Teknik Fisika 2005.
Setelah cukup lama berkecimpung di dunia jurnalistik dan menjadi pembawa acara berita, Prabu Revolusi kemudian melanjutkan pendidikan yang berkaitan dengan pekerjaannya.
Ia memilih lanjut S2 di Universitas Paramadina dan menyelesaikan Magister Komunikasi Politik. Suami Zee Zee Shahab ini lulus pada 2017.
Diketahui ia menulis tesis mengenai pengaruh tayangan-tayangan politik hiburan, politictainment, dalam membangun persepsi dan kesadaran politik masyarakat.
Baca Juga: Mengintip Pendidikan Ahmad Dhani vs Irwan Mussry, 2 Figur Ayah El Rumi yang Sama-Sama Tajir
Berlanjut pada 2022, Prabu Revolusi menyelesaikan studi Doktoral atau S3 di bidang Komunikasi Media Baru dengan topik mengenai Mediamorfosis (Perubahan evolutif media). Ia lulus dengan predikat cum laude dari Pasca Sarjana Universitas Sahid Jakarta.