Suara.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani menjadi salah satu peserta upacara HUT RI ke-79 yang berlangsung di Ibu Kota Nusantara (IKN), Sabtu (17/8).
Hadir bersama sang suami, Tonny Sumartono, ia tampak antusias untuk menjadi saksi momen bersejarah ini.
"Selamat pagi dari Nusantara! Hari ini saya akan mengikuti Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia di Nusantara yang perdana.. sebuah momen historis!," tulisnya pada caption.
Sesuai tradisi yang berjalan dari tahun ke tahun, para perserta upacara pun memakai baju adat saat mengikuti upacara. Untuk tahun ini, Sri Mulyani memilih baju adat bernuansa merah maroon.
Baca Juga: Alhamdulilah! Produk-produk Ini Bebas dari Kenaikan PPN 12% di 2025
"Kami pun mengenakan baju adat dalam mengikuti upacara kali ini. Ada yang tahu pakaian adat yang saya kenakan berasal darimana?" sambungnya.
Sejumlah netizen menebak Sri Mulyani memakai baju adat Sunda. Hal itu lantaran motif batik Merak Ngibing yang melengkapi kebaya serta selendang merahnya.
"Baju adat sunda ya bu? Batik Garutan corak Merak Ngibing???" tebak salah satu netizen.
"Jariknya Motif Merak Ngibing yah bu?" tambah yang lain.
Diketahui motif batik ini berasal dan menjadi pakaian khas warga di daerah Tasikmalaya sampai Garut, Jawa Barat.
Baca Juga: Begini Suasana Persiapan Upacara Detik-detik Proklamasi di IKN
Dalam bahasa Sunda sendiri, Merak Ngibing artinya burung merak yang menari dan menampilkan keindahan dirinya. Pasalnya, motif batik ini memperlihatan keindahan warna bulu burung merak.
Seperti yang diketahui, burung ini memiliki daya tarik khas di sayapnya saat mekar. Gambar khas dari batik ini adalah dua ekor burung merak yang saling berhadapan dengan posisi ekor yang terbuka lebar.
Sesuai dengan mekarnya ekor merak yang cantik, pengguna batik ini diharap bisa menjaga keelokan dirinya, sebagai upanya keseimbangan antara kedudukan Sang Pencipta, alam serta manusia.
Di sisi lain, warna-warni yang mencolok pada motif batik ini juga menyiratkan indahnya alam Priangan Timur seperti Tasikmalaya, Garut, Banjar dan sekitarnya yang hijau dan tenang.