Suara.com - Momen Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin apel kehormatan dan renungan suci di Taman Kusuma Bangsa, Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara, Provinsi Kalimantan Timur, Sabtu (17/8/2024), mengundang sorotan publik.
Pasalnya ritual sakral yang dilakukan Presiden Jokowi tersebut dilakukan tengah malam pada pukul 00.00 WIB.
Ritual tersebut rupanya menjadi salah satu rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79. Dalam hal ini, Presiden Jokowi menjadi inspektur upacara dan memipin apel serta renungan suci.
Acara yang dilakukan tengah malam itu sontak mengundang berbagai respons dari warganet. Salah satunya dalam unggahan akun Instagram @pembasmi.kehaluan.reall.
Baca Juga: Jangan Keliru, Begini Ucapan HUT RI Ke-79 yang Benar Sesuai Aturan
"Mistis banget Pak Jokowi ini, kenapa juga harus tengah malam," komentar warganet.
"Vibesnya kayak lagi pemujaan atau ritual. Sereemm njir," tulis warganet di kolom komentar.
"Merinding sih tapi serem ya," timpal lainnya.
Dianggap seram oleh warganet, apa sih makna renungan suci?
Makna Renungan Suci
Baca Juga: Jangan Sampai Salah Info, Ini Rangkaian Upacara HUT RI Ke-79 di IKN dan Jakarta
Renungan suci sendiri sudah dilakukan bertahun-tahun. Namun kali ini untuk pertama kalinya dilakukan di IKN.
Renungan suci sendiri merupakan rangkaian dalam peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia yang diselenggarakan setiap 17 Agustus dini hari.
Ritual renungan suci dilakukan unuk penghormatan kepada para pahlawan yang berjasa merebut kemerdekaan dari penjajah.
Pada acara tersebut, Jokowi membangun sebagai inspektur upacara. Pada naskah yang ia baca, Jokowi memberikan penghormatan kepada para pahlawan.
"Kami menyatakan hormat yang sebesar-besarnya atas keridaan, keikhlasan, dan kesucian pengorbanan para pahlawan dalam mengabdi kepada perjuangan demi kebahagiaan nusa dan bangsa," tutur Jokowi
“Kami bersumpah dan berjanji, perjuangan para pahlawan adalah perjuangan kami pula dan jalan kebaktian yang ditempuh adalah jalan kami juga. Kami berdoa, semoga arwah para pahlawan diterima oleh Tuhan Yang Maha Esa di tempat yang sebaik-baiknya,” kata Jokowi.
Kemudian Jokowi memimpin mengheningkan cipta dan dilanjurkan dengan doa bersama yang dipandu Menteri Agama Yaqut Cholil Quomas.