Infografis
Suara.com - Saat ini telah banyak kemajuan terkait kesetaraan yang bisa dirasakan oleh perempuan. Meski demikian, bukan berarti segala macam tantangan sirna.
Hal inilah yang kemudian menjadi pemicu Putri Audia Divayanti, untuk menginisiasi puan bisa. Putri menjelaskan, Puan bisa awalnya terbentuk untuk memberikan ruang bagi perempuan untuk meningkatkan kepercayaan diri mereka, terutama dalam menghadapi tantangan-tantangan yang kerap menghambat perempuan dalam mencapai potensi penuh mereka.
"Puan Bisa lahir dari kebutuhan untuk mendukung perempuan agar lebih percaya diri dan sadar akan kesehatan mental mereka," ujarnya.
Puan Bisa berdiri pada 1 Oktober 2020. Merek fokus pada tiga isu utama: kesehatan mental, pengembangan diri, dan karier. Seiring berjalannya waktu, Puan Bisa berkembang dengan meluncurkan unit pendukung bernama Bloomin Area. Unit ini hadir untuk menjangkau audiens yang lebih luas, termasuk laki-laki dan berbagai kelompok umur yang tertarik pada topik pengembangan diri dan karier.
Melalui ketiga pilar ini, Puan Bisa percaya bahwa perempuan dapat mencapai versi terbaik dari diri mereka dengan lebih sadar akan kesehatan mental, berfokus pada pengembangan diri, dan mampu memetakan arah karier yang diinginkan.
Tidak hanya itu, Putri menjelaskan, bahwa juga ada berbagai program yang dirancang untuk memberdayakan perempuan dari berbagai kalangan. Beberapa program andalan mereka antara lain.
"Salah satunya adalah Berkembang Bersama. Ini adalah program sharing internal yang berlangsung setiap Jumat, di mana anggota Puan Bisa berbagi pengalaman dan pengetahuan sebagai pembicara, memberikan mereka pengalaman berbicara di depan publik," ujar Putri.
Selain itu juga ada Ruang Berkembang, yakni program IG Live yang menghadirkan narasumber inspiratif dan disiarkan melalui akun Instagram Puan Bisa.
Selain itu, Puan Bisa juga aktif memberikan konten inspiratif melalui Instagram mereka, termasuk program seperti Puan Bisa Proud, speakers Puan Bisa, serta informasi lowongan kerja atau pekerjaan paruh waktu.
Baca Juga: Rayakan Keberagaman Budaya Indonesia, Intip Indonesian Culture Festival: Ada Aneka Ragam Komunitas
Menurut Putri, tantangan utama yang dihadapi perempuan saat ini adalah kepercayaan diri dan kesadaran akan kesehatan mental.
