Suara.com - Uang korupsi yang diterima Harvey Moeis diduga dipakai untuk membeli 88 tas mewah milik sang istri, Sandra Dewi. Namun, ternyata 5 dari 88 tas mewah tersebut merupakan barang palsu. Hal tersebut disampaikan jaksa dalam sidang perdana Harvey sebagai terdakwa dengan agenda pembacaan dakwaan.
Lima tas mewah yang diketahui palsu itu terdiri dari tas Hermes model Lindy 20 warna cokelat, tas Chanel model Classic Double Flap Bag warna merah, tas Dior model Medium Bobby Bag warna cokelat, tas Chanel model classic double flap bag beige, dan tas Chanel model classic double flap bag medium warna abu-abu.
Hal ini pun langsung membuat banyak orang bertanya-tanya, bagaimana seorang sosialita seperti Sandra Dewi yang sudah mengoleksi puluhan tas mewah, bisa memiliki barang palsu? Lalu, adakah cara untuk memeriksa keaslian tas branded, khususnya Hermes?
Meningkatnya popularitas tas Hermes, membuat pasar dibanjiri dengan barang palsu. Bahkan, penelitian terkini menunjukkan bahwa hingga 90% dari semua tas Hermes, khususnya Birkin dan Kelly, yang dijual daring bukanlah barang asli.
Baca Juga: Rapi Paripurna di Sidang Korupsi Timah, OOTD Harvey Moeis Hampir 5 Kali Lipat UMR Jakarta
Masalah lain yang muncul dengan tas Hermes palsu adalah duplikasi yang kian canggih. Karena semakin banyak tas palsu membanjiri pasar, kemampuan untuk membedakannya dengan tas Hermes asli pun menjadi semakin sulit.
Namun, selalu ada tanda-tanda pada tas Hermes palsu yang dapat dikenali. Berikut cara memeriksa keaslian tas Hermes, mengutip dari laman Bag Hunter.
1. Jahitan
Jahitan pada tas Hermes asli sangat rapi, presisi, dan menggunakan benang berkualitas tinggi. Jadi, tidak boleh ada jahitan yang terlihat tidak pada tempatnya, tidak sejajar, jahitan yang bengkok, atau pola yang tidak teratur.
2. Bentuk Tas dan Handle
Baca Juga: Kecipratan Duit Korupsi Harvey Moeis Rp3 Miliar, Kejagung Ungkap Nasib Sandra Dewi di Kasus Timah
Bentuk tas dan handle-nya merupakan indikator paling mudah dilihat untuk mengetahui apakah tas tersebut asli atau palsu. Saat berdiri, bentuk tas harus rapi dan tegak tanpa ada bagian yang melorot atau menggelembung. Hal yang sama berlaku untuk bagian handle, di mana handle harus berdiri tegak ke atas dan tidak bengkok.
3. Hardware
Hardware seperti ritsleting, kancing, dan kunci pada tas Hermes asli terbuat dari bahan berkualitas tinggi, biasanya paladium atau emas berlapis. Saat memeriksa bagian hardware, perhatikan apakah ada noda, kemudian rasakan juga berat pada kunci dan kancingnya. Jika terasa ringan, maka kamu harus waspada.
Untuk ritsleting, Hermes membuat ritsleting mereka sendiri yang menampilkan nama brand-nya. Namun, berhati-hatilah karena pemalsu juga dapat memproduksi ritsleting yang serupa. Untuk memeriksa keasliannya, cobalah tarik ritsleting. Jika ristleting terkulai atau menggantung pada sudut 90 derajat saat ditarik, itu kemungkinan barang palsu.
4. Lapisan/Bagian Dalam
Lapisan dan bagian dalam setiap tas Hermes dibuat dengan sangat hati-hati seperti halnya bagian luar tas. Bahan bagian dalam tas akan selalu berkualitas tinggi, dan dalam kebanyakan kasus terbuat dari kulit yang mirip dengan bagian luarnya. Cara lain untuk memastikan keaslian dari lapisan dalam atau bagian dalam tas adalah dengan memeriksa skema warna di situs resmi Hermes.
5. Logo
Logo adalah stempel pada tas yang bertuliskan “Hermes Paris Made in France”. Logo ini ditampilkan dalam font yang halus dan rapi, yang tidak terpengaruh oleh tekstur kulit. Pada banyak tas Hermes palsu, logo akan terlihat tidak beraturan, besar, dan/atau berbentuk kotak-kotak akibat terpengaruh oleh tekstur kulit. Pastikan logo pada tas berada di tengah, rata, tidak miring atau bengkok dengan cara apapun.
5. Sertifikat Keaslian
Berbeda dengan beberapa merek lain, Hermes tidak mengeluarkan sertifikat keaslian. Jadi, jika ada yang menawarkan tas Hermes dengan sertifikat, kemungkinan besar itu adalah palsu.
6. Dust Bag
Meski hanya berfungsi sebagai tas kemasan, dust bag asli Hermes memiliki kualitas yang sangat baik, seperti halnya tas itu sendiri. Warna dust bag selalu krem muda atau oranye dengan logo Hermes berwarna cokelat tua pada bahannya. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah tali serut pada dust bag juga berwarna cokelat dan harus terbuat dari katun 100%.
7. Harga
Tas Hermes asli memiliki harga yang sangat tinggi. Kamu bisa mengecek harganya di website resmi. Jangan tergiur dengan penawaran harga yang terlalu murah.
Untuk tas Hermes model Lindy 20 warna cokelat milik Sandra Dewi yang diklaim palsu, dalam situs voila.id, dibanderol dengan harga mulai dari Rp140 jutaan.
Itu dia beberapa cara memeriksa keaslian tas Hermes yang bisa kamu lakukan. Untuk menghindari terjebak membeli tas mewah palsu, pastikan kamu untuk membelinya dari toko atau penjual yang terpercaya.