Suara.com - Acara 7 bulanan atau mitoni merupakan tradisi adat Jawa yang sarat akan makna dan simbolisme. Upacara ini digelar saat seorang ibu hamil memasuki usia kandungan 7 bulan. Momen ini dianggap sebagai tonggak penting dalam perjalanan kehamilan dan menjadi sarana untuk memohon keselamatan dan kelancaran proses persalinan. Lalu, apa saja tahapan acara 7 bulanan?
Menantu Presiden Joko Widodo, Erina Gudono baru saja melaksanakan upacara 7 bulanan tersebut. Dalam adat Jawa, perlengkapan mitoni itu antara lain kain batik berjumlah tujuh kain, kemben, air sumur dari tujuh sumber, cengkir gading, benang lawe atau janur kuning, buah jambe muda, telur ayam kampung, clorot, jajan pasar, pisang raja, plowijo, polo pendhem, dan tumpeng robyong yang terdiri dari nasi putih, lauk pauk, dan sayuran.
Tahapan acara 7 bulanan
Setelah perlengkapan tersedia, ibu dan keluarga akan melaksanakan tahapan acara 7 bulanan yang terdiri atas sebagai berikut ini:
1. Sungkeman
Pelaksanaan sungkeman dimulai dari ibu calon bayi. Sebagai contoh Erina Gudono, istri Kaesang Pangarep yang baru saja melaksanakan tradisi mitoni ini. Erina akan sungkem kepada Kaesang sebagai calon ayah. Setelah itu dilanjutkan sungkem kepada kedua orang tua kandung dan mertua yang akan menjadi kakek dan nenek dari calon bayi.
2. Siraman
Setelah sungkeman, dilaksanakan upacara siraman. Si ibu hamil diguyur air bunga setaman oleh pemimpin upacara dan juga para sesepuh. Bunga setaman terdiri dari bunga tujuh warna yang kemudian dimasukkan ke dalam wadah, biasanya kendi. Air yang digunakan dikumpulkan dari tujuh sumber seperti yang dijelaskan dalam persiapan melaksanakan mitoni.
3. Pecah telur dan kendi
Baca Juga: Penampakan Isi Souvenir Tasyakuran 7 Bulan Kehamilan Erina Gudono, Bentuknya Lucu
Ibu hamil akan memecahkan telur dan kendi berisi air yang baru saja digunakan untuk mandi. Telur yang mulanya diletakkan di perut ibu akan ditempelkan ke dahi ibu oleh calon ayah. Telur kemudian dilepas dan akan menggelinding ke lantai. Jika telur pecah, itu menandakan proses persalinan akan berjalan lancar. Begitu pula ketika calon ayah memecahkan kendi, jika semuanya pecah berkeping-keping, proses kelahiran bayi akan berjalan lancar.