Apa Itu Mitoni, Tradisi 7 Bulanan Adat Jawa yang Dilakukan Erina Gudono

Vania Rossa Suara.Com
Selasa, 13 Agustus 2024 | 16:55 WIB
Apa Itu Mitoni, Tradisi 7 Bulanan Adat Jawa yang Dilakukan Erina Gudono
Apa Itu Mitoni, Tradisi 7 Bulanan Adat Jawa yang Dilakukan Erina Gudono (Instagram)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Siraman dilakukan setelah sungkeman. Tujuannya untuk membersihkan energi negatif yang mungkin masih membersamai si ibu. Siraman dilakukan dengan kembang setaman, yakni bunga tujuh rupa yang disatukan dalam air. Ibu mandi dengan air kembang setaman tersebut untuk membersihkan diri, baik jiwa dan raga sebelum melahirkan.

3. Pecah telur

Telur yang digunakan adalah telur kampung. Adat pecah telur adalah proses ketiga dari mitoni yang dilakukan Erina Gudono sebagai simbol proses persalinan akan berjalan lancar.

4. Memutus janur

Prosesi berikutnya adalah memutus janur. Dalam adat mitoni yang dilaksanakan Erina Gudono, memutus janur memiliki makna proses persalinan berjalan lancar. Janur sebagai simbol tali ari-ari si jabang bayi. Janur akan diikatkan ke perut ibu dan diputus oleh calon ayah, ini menyimbolkan bahwa sang ayah pun akan siaga disamping sang ibu saat bayinya lahir.

5. Brojolan dan pecah kelapa

Tradisi ini bermakna mendoakan bayi yang lahir akan sehat, baik itu perempuan maupun laki-laki. Calon ayah akan memecah kelapa. Adat ini juga dimaknai sebagai terawangan mengenai jenis kelamin bayi yang akan lahir.

6. Ganti busana

Setelah melakukn proses siraman sampai pecah kelapa, calon ibu akan berganti pakaian. Dalam adat jawa, ibu akan mengenakan tujuh kain terdiri dari berbagai motif sebagai simbol kebahagiaan, kemuliaan, kesederhanaan, kasih sayang orang tua, kemandirian, dan perlindungan yang akan diperoleh bayi selama hidupnya di dunia nantinya.

Baca Juga: Aura Erina Gudono Pakai Kebaya Pink Ungu di Tingkeban Bikin Kaget: Diapain Mas Kaesang?

7. Jualan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI