Suara.com - Tanggal 17 Agustus menjadi momen yang dinantikan oleh seluruh masyarakat Indonesia. Pasalnya, Indonesia terbebas dari penjajahan. Hal ini ditandai dengan proklamasi kemerdekaan Indonesia.
Tahun 2024, Indonesia akan merayakan HUT RI ke-79 dengan cara yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Peringatan HUT RI bakal digelar di Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur (Kaltim). Presiden Jokowi akan bertindak sebagai inspektur upacara.
Di Jakarta, Wapres Maruf Amin bakal memimpin upacara 17 Agustus 2024 di Istana Merdeka. Kemerdekaan Indonesia yang telah diraih tidak terlepas dari peran berbagai elemen bangsa, termasuk peran Nahdlatul Ulama (NU).
Organisasi ini memiliki sejumlah tokoh pejuang NU yang ditetapkan sebagai pahlawan nasional. NU tidak hanya sekadar organisasi yang mencetak tokoh besar, melainkan juga berperan dalam pembangunan bangsa sejak 31 Januari 1926.
Melansir dari situs NU Online, setidaknya ada 12 tokoh pejuang NU yang telah ditetapkan sebagai pahlawan nasional.
Berikut 12 Tokoh NU yang Ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional
1. KH M Hasyim Asy'ari
Kiai Hasyim Asy'ari merupakan sosok pendiri NU yang bergelar Rais Akbar. Ayah dari KH Abdul Wahid Hasyim ini ditetapkan sebagai pahlawan nasional pada 17 November 1964. Hal itu berkat jasanya yang berperan besar dalam pendidikan melalui NU dan melawan penjajah.
Dirinya pernah mengeluarkan Resolusi Jihad saat mempertahankan kemerdekaan Indonesia pada 22 Oktober 1945. Fatwanya berhasil menarik tiap orang dewasa yang berada dalam radius 90 km dari medan pertempuran dengan penjajah diwajibkan untuk berperang.
2. KH Zainul Arifin