Punya Beban Ganda, Ini Tips Menjaga Kesehatan Mental Generasi Sandwich

Vania Rossa Suara.Com
Rabu, 31 Juli 2024 | 20:30 WIB
Punya Beban Ganda, Ini Tips Menjaga Kesehatan Mental Generasi Sandwich
Ilustrasi Menjaga Kesehatan Mental Generasi Sandwich. (Pexels/Karolina Grabowska)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Tapi yang jadi masalah adalah ketika ada hal-hal di sekitar yang akhirnya mengganggu kesehatan mentalnya. Sebagai contoh, karena saking sibuknya dengan peran ganda, jadi buru-buru. Di kantor enggak sempat bersosialisasi karena di rumah ada yang perlu diurus. Kemudian juga misalnya tidak punya waktu bahkan untuk diri sendiri, me time enggak ada, jadi merasa burn out, merasa stres yang terkait dengan kecemasan. Atau tekanan itu bisa membuat orang tersebut akhirnya merasa down," jelas Nur.

Cara Menjaga Kesehatan Mental Generasi Sandwich

Hal pertama yang harus di-highlight untuk menjaga kesehatan mental si generasi sandwich, menurut Nur, adalah mindset. Menurutnya, kesehatan (termasuk mental) dipengaruhi oleh bagaimana kita berpikir.

"Apa yang kamu pikirkan, kalau kamu menganggap peran ganda ini sebagai beban, susah, berat, ya akan seperti itu terjadinya," kata Nur memberi contoh.

Itu sebabnya, ia pun menyarankan untuk mengubah mindset, memikirkan apa keuntungan menjadi generasi sandwich. Misalnya, selain bisa melihat anak-anak tumbuh dewasa dan berkembang dengan baik, kita juga masih bisa melihat orang tua kita yang sehat.

"Banyak, kan, orang lain yang mungkin ingin banget bisa berbakti kepada orang tuanya, karena punya segala macam, tapi akhirnya hanya bisa mendoakan karena orang tuanya sudah dipanggil oleh Yang Maha Kuasa," kata Nur lagi.

Hal selanjutnya, menurut Nur, adalah perencanaan. Karena sudah tahu tugas dan beban kita besar, maka kita harus merencanakan kapan misalnya harus bawa orang tua ke rumah sakit untuk general check up, kapan kita bisa berlibur sama anak, dan sebagainya.

Perencanaan ini termasuk juga bagaimana kita mendelegasikan tugas, karena sejatinya kita bukan superhero yang bisa melakukan segala sesuatu sendiri.

"Misalnya, ada tujuh bersaudara, bisa dibagi. Misalkan secara finansial, bagaimana cara pembagiannya, bagaimana merencanakan waktunya," kata Nur memberi contoh.

Baca Juga: Tips Memilih Asuransi Kesehatan untuk Generasi Muda: Pilih yang Tawarkan Benefit Kesehatan Mental

Terakhir, Nur mengingatkan hal yang tak kalah penting, yaitu komunikasi terbuka. Jangan ada yang disembunyikan terkait dengan segala sesuatunya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI