Suara.com - Sosok Farhat Abbas mencuri perhatian dalam sidang lanjutan peninjauan kembali (PK) Saka Tatal di Pengadilan Negeri (PN) Cirebon, Selasa (30/7/2024).
Seperti yang diketahui, setelah mengajukan PK dalam kasus Vina Cirebon yang membuatnya menjadi tersangka dalam kasus tersebut, pengajuan PK Saka Tatal pun dikabulkan. Dalam agenda sidang tersebut, pihak PN Cirebon menghadirkan beberapa saksi, termasuk teman Saka Tatal, Aldi Renaldi.
Melalui kesaksian Aldi, ia pun mengungkap bahwa ia dan rekannya termasuk Saka Tatal sempat menjadi korban kekerasan dari oknum kepolisian. Mereka diseret ke Polsek terdekat dan mengalami penyiksaan hingga 6 jam lamanya. Ia juga mengungkap bahwa kekerasan dilakukan berulang-ulang dengan metode berbeda, salah satunya disuruh minum air kencing.
"Banyak sih kalau dipraktikin mah. Ada yang nginjek, ada yang dibalsem muka tuh. Ada yang mata dibalsem, semuanya dibalsem. Jadi matanya gak bisa ngeliat. Begitu ganti shift, semua polisi di shift baru langsung mukul," jawab Aldi yang tangisnya pecah.
Pengakuan Aldi pun membuat Farhat Abbas tak bisa membendung tangisnya. Kuasa hukum Saka Tatal ini terlihat beberapa kali menyeka air mata setelah mendengar kesaksian Aldi.
Sikap Farhat Abbas yang menangis di persidangan ini pun disorot publik. Seperti yang diketahui, sosok pengacara satu ini punya riwayat yang cukup kontroversial di mana beberapa kali menuai pro dan kontra. Berikut ulasan mengenai profil Farhat Abbas.
Profil Farhat Abbas
Pria bernama lengkap Dr. H. Muhammad Farhat Abbas, S.H., M.H. ini diketahui lahir di Tembilahan, Riau pada 22 Juni 1976. Ia merupakan putra dari pakar hukum sekaligus mantan Hakim Agung Republik Indonesia, Abbas Said. Sejak kecil, Farhat sendiri sudah familiar dengan dunia hukum.
Ia pun sudah sering berpindah-pindah domisili sejak kecil karena mengikuti tugas kerja sang ayah. Pasca lulus dari SMAN 1 Ternate, Farhat pun memutuskan untuk melanjutkan pendidikan tinggi di Universitas Pasundan Bandung di jurusan Ilmu Hukum.
Cita-citanya menjadi pengacaranya pun membuat mantan suami Nia Daniati ini kembali menempuh pendidikan di program magister dan doktoral Ilmu Hukum di Universitas Padjadjaran (Unpad).