Suro Dikenal dengan Bulan Keramat
Dalam kepercayaan masyarakat Jawa, bulan Suro masih dianggap keramat. Tidak hanya pernikahan, masyarakat juga menghindari menggelar pesta apa pun bentuknya di bulan ini, karena dipercaya dapat mendatangkan kemalangan.
Suro adalah bulan pertama dalam kalender Jawa, penuh dengan misteri dan kepercayaan yang diwariskan turun-temurun, seperti tertuang dalam Primbon Jawa.
Bagaimana Pandangan Agama Islam Mengenai Larangan Menikah Saat Suro?
Menurut publikasi ilmiah yang sama, syariat Islam tidak mengenal konsep hari, bulan, atau weton yang membawa sial atau keberuntungan. Dalam Al-Qur'an, Allah SWT memerintahkan pernikahan tanpa membatasi waktu tertentu, seperti disebutkan dalam Surah An-Nur ayat 32.
Kepercayaan bahwa bulan Suro membawa kesialan atau keberuntungan tidaklah dibenarkan dalam Islam, karena hal tersebut dapat mendekati perbuatan syirik. Islam mengajarkan kita untuk selalu bergantung pada Allah dan yakin bahwa segala sesuatu terjadi atas kehendak-Nya.
Kalender Jawa Bulan Suro 2024
Kalender Jawa Bulan Suro tahun 2024 dimulai pada tanggal 8 Juli yang bertepatan dengan 1 Suro 1958 (Senin Legi). Selanjutnya, 2 Suro jatuh pada 9 Juli (Selasa Pahing), diikuti oleh 3 Suro pada 10 Juli (Rabu Pon).
Kemudian tanggal 4 Suro akan terjadi pada 11 Juli (Kamis Wage), dan 5 Suro pada 12 Juli (Jumat Kliwon). Pada 13 Juli (Sabtu Legi) adalah 6 Suro, sedangkan 7 Suro jatuh pada 14 Juli (Minggu Pahing).
Baca Juga: Baru Menikah, Momen Aaliyah Massaid Menangis di Depan Thariq Halilintar
Tanggal 15 Juli (Senin Pon) adalah 8 Suro, diikuti oleh 9 Suro pada 16 Juli (Selasa Wage), dan 10 Suro pada 17 Juli (Rabu Kliwon).